Gol Alex Oxlade-Chamberlain menyamakan kedudukan 1-1 dalam pertandingan yang berakhir seri 2-2.
Ayah Alex Oxlade-Chamberlain tidak menyaksikan gol indah putranya saat pertandingan Inggris melawan Brasil karena ketiduran.
Mark Chamberlain mengaku ketiduran saat pertandingan berlangsung karena harus mengantar ibu Alex ke bandara pada pagi harinya.
"Saya tidak melihatnya. Saya mengantar ibunya ke bandara pada pukul 06.00 pagi jadi saya jatuh tertidur," tuturnya kepada Radio BBC 5.
Mantan pemain sayap itu ikut dalam Timnas Inggris yang mengalahkan Brasil 2-0 di stadion yang sama, Maracana, dalam pertandingan tahun 1984.
"Saya mendapat banyak pesan yang mengatakan gol itu hebat. Pertandingan direkam jadi saya akan segera menontonnya," tambahnya.
Gol putranya, Alex Oxlade-Chamberlain, menyamakan kedudukan 1-1 setelah Inggris sempat tertinggal dalam pertandingan yang berakhir dengan angka 2-2.
Sebelum pertandingan berlangsung, Alex yang berusia 19 tahun mengungkapkan ingin meniru kemenangan tim yang diperkuat ayahnya itu, dengan dua gol yang dicetak Mark Hateley dan John Barnes.
Selepas pertandingan, pemain Arsenal ini mengatakan, "Saya yakin ayah akan senang dengan hal itu." Namun ayahnya ternyata terditur.
"Dia jatuh tertidur? Ya kedengarannya memang seperti itulah dia," tuturnya setelah mendengar ayahnya tidak menyaksikan gol itu karena tertidur.
Klik Manajer Timnas Inggris, Roy Hodgson, memuji penampilan AlexKlik Oxlade-Chamberlain dalam pertandingan Inggris-Brasil dan menyebutnya telah memberi sebuah 'dimensi tambahan'.
Inggris sendiri bermain tidak meyakinkan, khususnya di babak pertama, namun kiper Joe Hart bermain gemilang dan menyelamatkan gawangnya beberapa kali dari serbuan pemain Brasil.
