Pages

Minggu, 17 November 2013

GATRANEWS - KLIK GATRA BARU BICARA
GATRANEWS, Berita Politik dalam dan Luar Negeri // via fulltextrssfeed.com 
Get Organized in Sales

Powerful sales CRM for small teams. Pipedrive organizes your sales pipeline and it is so easy to use that sales people just love it.
From our sponsors
Pejabat Kementan Jadi Tersangka Korupsi Bibit Kopi
Nov 16th 2013, 02:13

Created on Saturday, 16 November 2013 09:13 Published Date

Jakarta, GATRAnews - Penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Agung menetapkan Hadi, Kepala Sub Direktorat (Kasubdir) Budidaya pada Direktorat Tanaman Rempah dan Penyegar di Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan), sebagai tersangka kasus korupsi benih kopi se-Indonesia.

Kepala Pusat penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Setia Untung Arimuladi, di Jakarta, Jumat malam (15/11), mengatakan, Hadi ditetapkan sebagai tersangka, setelah penyidik meningkatkan kasus pengadaan benih kopi se-Indonesia tahun anggaran 2012 dari penyelidikan ke penyidikan.

"H ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan Surat Perintah Penyidikan (Sprindik) Nomor: Print – 113/F.2/Fd.1/11/2013, tanggal 15 Nopember 2013," ucap Untung.

Menurutnya, ada beberapa hal yang menyebabkan penanganan pelaksanaan pengadaan benih kopi somantik embryogenesis, arabika somantik embryogenesis, robusta, dan exelca konvensional se-Indonesia Dirjen Tanaman Rempah dan Penyegar, tahun anggaran 2012 perlu ditingkatkan ke penyidikan, mengingat terdapat pola-pola penyalahgunaan pelaksanaan kegiatan pengadaan benih tersebut. telah memiliki bukti permulaan yang cukup adanya dugaan peristiwa tindak pidana korupsi.

Beberapa bukti permulaan tersebut, ungkap Untung, antara lain: 1. Dugaan terjadinya penyimpangan dalam proses pengajuan, pencairan, dan penggunaan kredit oleh PT Cipta Terang Abadi dan PT Cipta Inti Parmindo (CIP). 2. Dugaan terjadinya penyimpangan dalam proses lelang. 3. Dugaan terjadinya kemahalan harga serta penyimpangan dalam pelaksanaan pengadaan benih kopi se-Indonesia tersebut.

"Adapun dugaan kerugian keuangan negara untuk sementara ini lebih kurang sebesar Rp 12 miliar," pungkasnya.  (IS)

Berita Lainnya :

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions