Created on Saturday, 16 November 2013 08:40 Published Date
Jakarta, GATRAnews – Satu lagi artis Jepang yang merasakan pengalaman syuting film di Indonesia tahun ini, adalah eks personil band Chemistry, Kaname Kawabata. Memulai karier bersama band duo tersebut sejak 2001, tahun lalu Kaname memulai solo karier dan merilis single dengan aliran musik R&B. Pada September 2013, Kaname syuting di pulau Bali untuk film yang didanai oleh perusahaan Inspiratif K, berjudul Bushido Spirit. Film ini adalah film laga yang mengharuskan dirinya untuk beradegan karate karena berperan sebagai guru karate.
Bushido Spirit juga diperankan oleh Agung Dewa dan Aliandra dari Indonesia yang mewakili Bali dan Aceh. Menurut Kaname, film perdananya ini memiliki nilai-nilai positif soal kejujuran dan keberanian. Melibatkan beberapa komunitas beladiri di Indonesia, Bushido Spirit akan dirilis para Februari 2014. "Ini pertama kali saya main film, apalagi ini film Indonesia. Saya ingin menampilkan Bushido Spirit melalui akting saya. Saya juga melihat indahnya budaya Bali," kata Kaname saat ditemui di fX lifestyle X`nter, Jakarta, Jum`at (15/11).
Beberapa kali bolak-baik Jepang dan Indonesia, selama syuting Kaname mengaku mendapat banyak pengalaman berharga. Saat syuting di Odaiba, Jepang, misalnya menghadapi hujan deras dengan petir menyambar-nyambar. Situasi alam yang tak dibuat-buat itu sengaja diambil untuk adegan berlatih karate. Untunglah hobi Kaname dalam kick boxing lumayan membantunya terbiasa melakukan gerakan dasar tendangan dan pukulan. "Tantangannya sulit tapi seru, karena belajar banyak dari guru karate asli. Di karate berbeda dengan kick boxing," kata musisi penggemar Will Smith ini.
Tak lupa kemampuannya bernyanyi juga dimanfaatkan dengan menyanyikan soundtrack dari film tersebut. Lagu lama Mayumi Itsuwa, Kokoronotomo, dibawakan Kaname berduet dengan penyanyi lulusan "X Factor Indonesia", Novita Dewi. "Ini film saya yang ke 13, tahun ini saya keliling festival internasional ke enam negara. Saya masih culture shock melihat budaya-budaya di luar negeri," komentar sutradara film, Rina Takeda. (*/Ven)
Berita Lainnya :
