MILAN - Thiago Motta mengungkapkan bahwa dirinya sudah melupakan perselisihannya dengan Toni Kroos dalam laga Italia kontra Jerman. Meskipun, dirinya mengaku tak suka akan sikap Kross di lapangan.
Pertandingan cukup sengit dan panas tersaji di San Siro, Sabtu (16/11/2013), meskipun hanya sebatas laga persahabatan. Kedua tim sendiri akhirnya tak ada yang keluar sebagai pemenang karena laga berakhir imbang 1-1.
Gol cepat Jerman yang dicetak oleh Mats Hummels pada menit ketujuh, mampu dibalas oleh Ignazio Abate. Hasil ini juga membuat Gli Azzurri sukses mempertahankan rekor tak terkalahkan dari Jerman selama 18 tahun lamanya.
Namun laga itu sendiri meninggalkan insiden antara Motta dan Kross pada masa injury time. Motta yang marah karena ditekel dari belakang, langsung mencoba menampar pemain Bayern Munich tersebut.
Akan tetapi, Motta menegaskan bahwa semuanya telah selesai di lapangan. Perselisihan tak berlanjut ke luar lapangan, meskipun dirinya menilai tindakan dari Kross tak cukup sportif.
"Saya pikir dia sangat tidak sportif, karena dia menekel saya dari belakang. Tetapi itu hanya masalah di lapangan, sejauh yang saya perhatikan, semuanya telah berakhir," tutur Motta kepada Rai Sport .
Dalam kesempatan ini, pemain Paris Saint-Germain ini juga memuji permainan dari Jerman. Oleh karena itu, hasil imbang dinilainya sebagai hasil yang cukup adil bagi kedua tim.
"Ya, laga berlangsung begitu panas karena Jerman sanggup membuat kami berada dalam tekanan. Mereka adalah sebuah tim besar dengan komposisi pemain yang berkualitas. Namun Italia sudah memainkan peran yang benar dalam laga ini," paparnya.
(min)
