Pages

Rabu, 05 Juni 2013

BBCIndonesia.com | Berita
// via fulltextrssfeed.com
Amazon meramaikan pasar online India
Jun 5th 2013, 11:49

Amazon

Amazon akan menjual barang di India melalui pihak ketiga.

Raksasa ritel online Amazon melebarkan sayap ke India dengan meluncurkan toko internet untuk konsumen di negara tersebut.

Amazon akan menawarkan buku, film, dan program televisi melalui pihak ketiga karena peraturan di India tidak mengizinkan merek online asing menjual barang secara langsung ke konsumen.

"Kami sangat senang bisa masuk ke India," kata Greg Greeley, Wakil Presiden Amazon dalam pernyataan tertulis.

Model yang dipakai Amazon adalah dengan menciptakan "marketplace" atau semacam medium penjualan yang bisa dimanfaatkan siapa saja dan model ini cocok untuk India, kata juru bicara Amazon, Meenu Handa, kepada kantor berita AFP.

Tahun lalu Amazon meramaikan India dengan mendirikan situs Junglee.com, yang menyediakan layanan pencarian barang dan perbandingan harga.

Para pengamat mengatakan Amazon ingin meningkatkan profil mereka di India, yang berpenduduk 1,2 miliar jiwa, karena bisnis online di negara itu diperkirakan akan makin berkembang di tahun-tahun mendatang.

Pesaing terbesar India adalah Flipkart, yang didirikan dua mantan pegawai Amazon pada 2007.

Tahun lalu India mengubah undang-undang yang memungkinkan peritel asing, seperti jaringan supermarket Walmart dari Amerika Serikat, masuk dan menjual barang secara langsung, namun perubahan peraturan itu tidak mencakup bisnis online.

Data menunjukkan pengguna aktif internet di India mencapai 50 juta dan sekitar 40% di antaranya sering membeli di internet.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions