Pages

Senin, 03 Juni 2013

GATRANEWS - KLIK GATRA BARU BICARA
GATRANEWS, Berita Politik dalam dan Luar Negeri // via fulltextrssfeed.com
Wah! Ada 90 Pasangan Bercerai Tiap Hari di Bandung
Jun 2nd 2013, 13:39

Created on Sunday, 02 June 2013 20:39 Published Date

Sukabumi, GATRAnews – Sebanyak rata-rata 90 kasus perceraian terjadi setiap hari di Bandung. Kondisi lingkungan yang makin ketat persaingan, tekanan ekonomi hingga tumpulnya keimanan menjadi pemicu utama menuju gerbang perceraian. Demikian fakta yang terungkap dalam pelatihan Smart LoveCara Cerdas Menggapai Keluarga Sakinah, yang diselenggarakan kerja sama antara Yayasan Cahaya Islam dan Majelis Mar'ah Shalihah, Yayasan Qoryah Thayyibah, Sukabumi, Minggu (2/5).

Kondisi yang sama juga terjadi di sejumlah kawasan di Jawa Barat, walaupun jumlahnya tidak setinggi di Bandung. "Kejadian perceraian berawal dari komunikasi antara pasangan suami istri yang tersumbat. Jika ini dibiarkan maka akan terjadi berbagai macam penyakit perkawinan yang akhirnya berujung pada perceraian," tutur Ustazah Mimin Aminah, yang bertindak sebagai fasilitator.

Konsultan pernikahan yang sering disapa Teh Mimin ini menuturkan sebanyak 80% perceraian terjadi karena perselingkuhan.  Dari 410 kasus rumah tangga yang pernah ditanganinya, setidaknya sebanyak 380 kasus terkait aksi selingkuh. Kategori selingkuh ini mulai dari yang tingkat ringan seperti "tebar pesona" hingga berat yang masuk dalam kategori "tebar sperma". "Astaghfirullah... itu adalah kezaliman yang luar biasa," tutur Teh Mimin prihatin.

Pengkhianatan atas janji pernikahan itu terjadi lagi-lagi berawal dari proses komunikasi antar anggota keluarga inti yang terhambat. Oleh sebab itu, Teh Mimin sangat menganjurkan agar tiap pasangan suami istri selalu rajin mempertebal iman serta mengulang keintiman rumah tangga lewat proses "Shadat Cinta".

Sementara itu, pimpinan Yayasan Qoryah Thayyibah, Ustad Yan Maulana menuturkan, acara pelatihan ini sebagai salah satu bentuk dakwah kepada masyarakat umum yang harus digalakkan. "Jadi selain urusan surga dan neraka, masalah keluarga sangat penting karena menjadi tiang negara. Keluarga yang sehat dan sakinah, Insya Allah pada gilirannya akan menghasilkan negara yang kuat pula akhlaknya," katanya. (Nhi)

Berita Lainnya :

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions