Pistorius dibebaskan dengan jaminan dan dapat keluar dari Afrika Selatan dengan persyaratan.
Atlet Olimpiade dan Paralimpiade Afrika Selatan, Oscar Pistorius, hadir di pengadilan untuk pertama kalinya sejak ia dibebaskan dengan jaminan menyusul pembunuhan pacarnya.
Setelah hadir sebentar dalam sidang di Pretoria, pengadilan sepakat atas permintaan jaksa dan kuasa hukum untuk menunda sidang sampai Agustus.
Pistorius menembak Reeva Steenkamp melalui pintu kamar mandi di rumahnya di Pretoria tanggal 14 Februari lalu.
Ia menyanggah melakukan pembunuhan dan menyatakan ia menyangka pacarnya adalah perampok.
Pistorius mengenakan jas warga abu-abu saat tiba di pengadilan dan dikelilingi fotografer dan wartawan.
Ia didampingi keluarga dan rekan-rekannya dalam sidang itu.
Pistorius hanya berbicara sekali dan memastikan, "Ya, Yang Mulia," saat ditanya apakah ia mengerti penjelasan pengadilan.
Baik jaksa penuntut dan tim kuasa hukum meminta sidang ditunda sampai tanggal 19 Agustus agar mereka memiliki waktu menyiapkan kasus itu.
Hakim Daniel Thulare sepakat atas penundaan itu dan memperpanjang bebas dengan jaminan Pistorius sampai tanggal sidang itu.
Keluarga Pistorius mengatakan Senin (04/06) Klik mereka "terkejut" atas bocornya foto-foto di lokasi terbunuhnya Steenkamp yang diterbitkan Sky News.
Foto-foto itu menunjukkan kamar mandi tempat Reeva Steenkam terbunuh.
Pistorius, 26, meraih medali emas dalam Paralimpiade London 2012 dan juga ikut serta dalam Olimpiade. Dua kakinya diamputasi saat berusia 11 tahun.
Penahanannya mengejutkan banyak pihak di Afrika Selatan yang menganggapnya sebagai pahlawan olahraga nasional setelah berhasil dalam proses hukum untuk bertanding di Olimpiade, dengan menggunakan kaki palsu.
Klik Pistorius dibebaskan dengan jaminan sebesar 1 juta rand (Rp990 juta).
Pengadilan melonggarkan pembatasan perjalanan Pistorius sehingga ia dapat keluar dari Afrika Selatan untuk berlomba sepanjang ia memenuhi sejumlah persyaratan.
