Di bawah Jupp Heynckes, Bayern Munchen meraih treble dalam musim ini.
Manajer Bayern Muenchen, Jupp Heynckes, mengatakan diak tidak punya rencana untuk mengasuh tim lain untuk musim mendatang.
Pelatih yang berhasil mengantarkan Klik Muenchen merebut tiga pialaKlik dalam musim ini mengatakan dia perlu untuk isitirahat namun tidak sampai mengatakan akan pensiun.
"Saya masih terkesan dengan peristiwanya. Mulai tanggal 1 Juli saya tidak akan mengambil alih klub di sini maupun di luar negeri," tuturnya dalam konferensi pers perpisahan dengan Bayern Muenchen.
Didampingi dua petinggi Bayern, Uli Hoeness dan Karl-Heinz Rummenigge, sebuah spanduk besar dipajang di dinding latar belakang bertuliskan 'Terima kasih Jupp'.
Posisinya di Muenchen akan diganti oleh mantan manajer Barcelona, Pep Guardiola, dan sempat santer terdengar dia akan kembali ke Real Madrid, yang pernah diasuhnya tahun 1997.
"Saya katakan kepada Anda, saya pertama-tama akan berlibur."
Heynckes mengaku dia memang sudah didekati oleh beberapa klub di luar Jerman, termasuk 'klub-lub kaya' namun menegaskan pada saat ini tidak tertarik dengan klub lain.kes
"Musim ini saya mencapai batas. Dalam beberapa pekan lalu, saya menyadari saya mencapai usia ketika masa pemulihan perlu waktu lebih lama," kata pria berusia 68 tahun ini.
"Saya 68 tahun dan ada kehidupan di luar pekerjaan. Saya ingin menikmati hidup saya."
Di bawah asuhannya, Bayern Muenchen berhasil Piala Champions, Piala Bundesliga, dan Piala Jerman pada musim ini, yang merupakan prestasi terbaik klub tersebut selama ini.
Bagaimanapun dia tidak menggunakan kata 'terakhir' untuk kariernya di sepak bola.
"Saya katakan kepada Anda, saya pertama-tama akan berlibur," tegasnya.
Jupp Heynckes bersama dengan Uli Hoeness dan Karl-Heinz Rummenigge ikut dalam Timnas Jerman yang merebut Piala Eropa 1972 dan Piala Dunia 1974.
