POSKO HAJI
Rabu, 23 Oktober 2013 07:27 wib
Kemas Irawan Nurrachman - Okezone
Kepala Daerah Kerja Makkah Arsyad Hidayat
MAKKAH- Pihak pengelola haji atau muassasah Asia Tenggara mengaku tidak bisa berbuat banyak atas pemberangkatan jamaah Indonesia ke Bandara King Abdul Azis International Airport lebih cepat, sehingga terjadi waktu tunggu yang lama buat jamaah.
"Ada edaran dari Kementrian Haji Arab saudi untuk masa pemulangan jamaah dipulangkan dari Makkah minimal 12 jam sebelem take off," kata Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Makkah, Arsyad Hidayat, di Makkah.
Mereka beralasan, selama tiga hari pertama menjadi masa kritis masa pemulangan awal jamaah Indonesia.
"Dikhawatirkan akan ada pemeriksaan di cek point atau pemeriksaan lainnya di perjalanan dan bandara sehingga mengalami keterlambatan, namun kenyataannya diluar dugaan. Semua proses berjalana cepat. Jamaah yang seharusnya dalam proses delapan jam di bandara, tidak terjadi padahal ada jamaah yang diberangkatkan 12 jam (sebelum pemberangkatan) ada juga jamaah diberangkatan13-14 jam," paparnya.
Panitia Penyelanggara Ibadah Haji Arab Saudi, lanjutnya, sudah melakukan rapat tertutup dengan berbagai pihak, termasuk dengan Kementrian Haji Arab Saudi, untuk mengurangi kepadatan di bandara agar bisa menahan jamaah tidak berangkat dalam kurun waktu 14 jam.
"Jamaah bisa berangkat sembilan jam atau lebih bagus lagi delapan jam sebelum keberangkatan. Setelah dilakukan koordinasi dengan naqobah (Organda Arab Saudi), mereka sepakat dalam kurun waktu tersebut, perinciannya dua jam untuk perjalana dan enam jam untuk di bandara, tetapi mereka beralasan terikat dengan ketentuan Kementrian Haji Arab Saudi," tegasnya.
Sebelumnya, pemulangan jamaah Bandara Jeddah mengalami kendala, salah satunya pengiriman jamaah yang terlalu cepat sehingga waktu tunggu jamaah di bandara menjadi terlalu lama.
Kepala Daerah Kerja Jeddah, Endang Jumali, saat dihubungi terpisah mengatakan, akibat menunggu terlalu lama ada jamaah yang mengeluhkan karena terlalu lama menunggu. "Sesuai dengan protapnya jamaah menunggu 10 jam sebelum take off, namun jadi 14 jam waktu tunggunya," paparnya.
"Jamaah seharusnya diberangkatkan pukul 2 siang dari Makkah, tetapi pukul 10 atau 11 jamaah sudah diberangkatkan sehingga akan lebih lama di bandara. Atas arahan Pak Dirjen kita memberikan layanan tambahan snack ringan dan makan yang sudah disediakan," tambahnya. (kem)
Berita Selengkapnya Klik di Sini