Created on Tuesday, 29 October 2013 22:10 Published Date
Jakarta, GATRAnews - Nasib naas menimpa dua bocah Sekolah Dasar (SD) saat asik berlarian menikmati hujan. Tasya (10) dan Putri (10), siswi Kelas V SDN 04 Bintara Jaya, Kota Bekasi meregang nyawa setelah tersengat listrik di lapangan volley Perumahan Palem Indah, RT02/14, Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (29/10) pukul 13.30 WIB. Saat itu dua korban ini sedang bermain bersama tiga temannya yakni Zilda Nurhaliza, Rostika dan Sri Mulyani. Namun ketiga rekan korban luput dari sengatan listrik.
Peritiwa bermula saat korban Tasya secara tidak sengaja memegang pagar yang bersentuhan langsung dengan tiang lampu yang salah satu kabelnya diketahui sudah mengelupas. Ia pun langsung tersengat dan mengalami kejang. Ketiga temannya masing-masing Putri, Rostika dan Sri Mulyani sontak berteriak histeris dan hendak menyelamatkan korban dengan langsung memegang tubuhnya. Tak pelak, ketiganya pun ikut tersengat arus listrik. Seorang rekan korban bernama Zilda yang kebetulan berdiri cukup jauh langsung saja berlari dan meminta bantuan warga sekitar.
Warga kemudian datang termasuk sekuriti kompleks tersebut. Menggunakan sebilah kayu keempat bocah ini kemudian dilepaskan. "Saat itu masih hujan gerimis. Korban-korban juga sudah bertumpuk sedangkan satu bocah sedang memegang pagar. Satu yang selamat ada dipinggir jalan berteriak," jelas Sony, 40, seorang warga yang ada di lokasi. Dia menambahkan, warga yang berhasil memutuskan aliran listrik ke tubuh korban meminta mereka menggerakan badannya. Rostika dan Sri mampu merespon namun Putri dan Tasya, tidak menjawab. "Yang satu bergerak, satu lagi cuma bisa duduk sedangkan dua orang sudah biru. Saya buru-buru berhentiin mobil warga yang lewat dan saya bawa ke Klinik Sapta Mitra," tandasnya. (WFz)
Berita Lainnya :
