Insiden runtuhnya bangunan di Mumbai, India kerap terjadi karena kurang pengawasan saat proses pendiriannya.
Setidaknya dua orang anak tewas saat sebuah bangunan berlantai tiga yang berada di pinggiran kota Mumbai, India runtuh.
Laporan menyebutkan masih ada sejumlah orang yang terjebak dalam reruntuhan bangunan tersebut dan saat ini operasi penyelamatan masih berlangsung di sekitar lokasi kejadian.
Penyebab runtuhnya bangunan tersebut masih belum diketahui namun wartawan yang berada di sana mengatakan kejadian seperti ini kerap terjadi di India dan seringkali konstruksi bangunan yang buruk menjadi penyebabnya.
Awal bulan ini, empat orang juga dilaporkan tewas setelah bangunan lima lantai runtuh di Mumbai.
Petugas mengatakan insiden terakhir ini terjadi pada hari Jumat (21/06) pagi di distrik Thane.
"Ada dua yang meninggal, satu bayi perempuan berusia dua bulan dan satu korban lagi adalah anak laki berusia tujuh tahun. Ada beberapa orang lagi yang terperangkap di dalam dan operasi penyelamatan saat ini sedang berlangsung," kata Sandeep Malvi, juru bicara kota Thane kepada kantor berita AFP.
Wartawan di negara itu mengatakan ada permintaan yang besar terhadap kebutuhan rumah dan kerap kali korupsi menjadi penyebab utama terhadap rendahnya pengawasan kualitas bangunan.
Kasus runtuhnya bangunan dengan korban besar pernah terjadi pada tahun 2010 di Delhi, saat itu ada 69 orang yang tewas.
