Pages

Selasa, 25 Juni 2013

GATRANEWS - KLIK GATRA BARU BICARA
GATRANEWS, Berita Politik dalam dan Luar Negeri // via fulltextrssfeed.com
Java Rockin`land 2013: Obat Rindu Rock 90an di Pekan HUT Jakarta
Jun 24th 2013, 12:58

Created on Monday, 24 June 2013 19:58 Published Date

Suicidal Tendencies (GATRAnews/Eva Agriana Ali)Jakarta, GATRAnews - Sejumlah musikus internasional dan dalam negeri sukses memeriahkan ajang festival musik Java Rockin`land 2013 yang berlangsung selama dua hari, Sabtu (22/6) dan Minggu (23/6). Banyak di antara musisi mancanegara baru pertama kali manggung di Indonesia. Tata suara yang disajikan dengan cukup apik serta kinerja tim pencahayaan panggung yang berkelas, menjadikan Java Rockin`land sebagai festival musik yang sukses dan meriah. Meski tak dapat dipungkiri, jumlah pengunjungnya terlihat lebih sedikit dibandingkan dua tahun silam. Diperkirakan, sekitar 5.000 orang memenuhi Pantai Karnaval Ancol selama festival tersebut.

Jenis musik yang bervariasi dan pengaturan panggung yang tak terlalu jauh menjadi hiburan tersendiri untuk para pengunjung.

Sebagai contoh, ketika hari Minggu (23/6) malam sekitar pukul 23.00, band Jasad sedang manggung dengan garang di Tebs Stage. Suara maksimal mereka sempat menarik perhatian vokalis Sugar Ray, Mark McGrath, yang sedang manggung di Indosat M3 Stage. "What is that, is that Slayer?" tanya McGrath, yang lantas menirukan cara bernyanyi ala metal rock dari band Slayer.

Beberapa penampil lain adalah Hellogoodbye di akhir pekan sekitar pukul 00.30, menghadirkan nuansa power pop dan indie yang menarik perhatian, meski sudah dini hari.

Suicidal Tendencies memberikan penampilan metal yang sangat fenomenal, yang bahkan terngiang-ngiang di mata musisi lain, termasuk Sugar Ray.

Lalu trio asal Washington, Amerika Serikat, The Gossip, pada Minggu (23/6). Band yang awalnya indie ini sukses menyajikan musik dance-rock yang unik, didukung dengan penampilan panggung vokalisnya, Beth Ditto yang nyeleneh. Ia mengenakan pakaian super santai (mirip daster), dan nyeker alias tidak mengenakan alas kaki ketika melantunkan lagu-lagu mereka seperti Heavy Cross dan Perfect World. Meski sudah sesantai mungkin, Ditto tetap terlihat kepanasan. "Jakarta you`re killing me tonight!" seru Ditto, yang kemudian mempelajari bahasa Indonesia, "Aku cinta kamu," dari penonton.

Di hari terakhir juga, ada Last Dinosaurs yang menghadirkan musik indie rock bernuansa remaja.

Lalu Steelheart, band heavy metal yang ditunggu banyak penggemar juga menutup Java Rockin`land dengan lagu-lagu seperti Blood, Gimme, Like Never Before, dan She`s Gone. Meski tata suaranya terganggu, di mana suara gitarnya tersendat-sendat, band senior ini tetap tampil maksimal dan memperdengarkan suara melengking dari Miljenko Matijevic.

Dari dalam negeri, ada Neonomora yang baru pertama kali bermain di ajang festival besar. Penampilan Musikimia (digawangi para personel Padi) juga dipenuhi oleh penonton di Dome Stage. Musikimia sempat mengcover lagu Led Zeppelin, Koes Ploes, dan Benyamin S. Gugun Blues Shelter, Endah N Rhesa, /rif, dan  Efek Rumah Kaca juga disambut meriah. Tak ketinggalan, Andra and The Backbone menyanyikan dua lagu baru mereka, yakni Lebih dari Siapapun dan Victory, yang menjadi lagu berbahasa Inggris pertama mereka. "Waktu bikin kebayangnya kayak David Guetta, disiapin buat album ke-5 secepatnya," demikian Dedy, sang vokalis. (*/Ven)

Berita Lainnya :

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions