Pages

Senin, 17 Juni 2013

Sindikasi welcomepage.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal welcomepage // via fulltextrssfeed.com
Tereshkova, Wanita Rusia Pertama Meluncur ke Luar Angkasa
Jun 17th 2013, 11:53

MOSCOW - Siapa bilang astronot hanya digeluti oleh kaum pria. Sejak beberapa dekade lalu Rusia telah meluncurkan kosmonot wanita pertamanya.

Adalah Valentina Tereshkova, wanita berusia 76 tahun ini meluncur menggunakan kapal luar angkasa Vostok-6 pada 1963. Ia meluncur ke luar angkasa dua tahun setelah Yuri Gagarin, salah seorang kosmonot pria pertama Rusia yang meluncur pada 12 April 1961.

Rusia kini merayakan hari jadi yang ke-50 tahun terkait penerbangan kosmonot wanita pertama yang diluncurkan ke luar angkasa. Tereshkova memiliki julukan Seagull ini menjadi inspirasi bagi wanita di seluruh dunia.

Wanita berusia 76 tahun ini merupakan satu-satunya wanita yang terbang secara solo (seorang diri) ke luar angkasa. "Pentingnya acara ini tidak mungkin untuk melebih-lebihkan dalam sejarah Rusia dan dunia perjalanan luar angkasa," ungkap Russian Prime Minister, Dmitry Medvedev.

Televisi pemerintah Rusia merayakan dengan menampilkan tayangan dokumenter tentang kehidupan Tereshkova. "Anda harus harus mencintai negara Anda," ungkap Tereshkova, seperti dikutip ABC, Senin (17/6/2013).

Pemerintah Soviet pada April 1962 awalnya memangkas daftar kandidat prospektif mereka saat bersaing melawan Amerika Serikat dalam supremasi luar angkasa selama perang dingin. Pilihan pemerintah Soviet kemudian menetapkan pekerja tekstil pabrik, Tereshkova yang merupakan anak dari keluarga petani dan pemimpin Communist Youth (Komsomol) yang tercatat telah terjun bebas dengan parasut sebanyak 90 kali.

Yang memilukan ialah, Tereshkova tidak diizinkan untuk menceritakan bahwa ia akan 'terbang' ke luar angkasa, bahkan kepada orang tua atau keluarga terdekatnya sendiri. Wanita 'pemberani' ini hanya mendapati dirinya diumumkan secara luas oleh pemerintah Moscow ke seluruh dunia. Dalam misi luar angkasanya, tercatat Tereshkova telah mengelilingi Bumi selama 48 kali.

Masalah Teknis
Rumor menyebutkan bahwa Tereshkova sakit di luar angkasa. Kosmonot wanita pertama ini kabarnya tidak dapat melakukan beberapa fungsi dasar atau merespons perintah dari operator di Bumi.

Tereshkova mengklarifikasi bahwa kesalahan terletak pada software komputer (masalah teknis) serta membantah bahwa dirinya sakit selama penerbangan ke luar angkasa. "Masalah muncul pada hari pertama penerbangan," ungkap Tereshkova dalam sebuah konferensi pers pekan lalu.

"Karena kesalahan teknis, pesawat luar angkasa itu diprogram tidak untuk mendarat, tetapi untuk mengambil kapal ke dalam orbit yang lebih tinggi," tuturnya.

Wanita yang kini menjadi anggota parlemen untuk partai yang berkuasa di Rusia ini hampir menjadi sasaran tembah pembunuh bayaran. Diceritakan bahwa Tereshkova nyaris terbunuh ketika pembunuh bayaran gagal melepaskan tembakan pada Januari 1969.

Ketika itu, sang pembunuh bayaran mengira bahwa limosin mengangkut pemimpin Soviet, Leonid Brezhnev. "Beberapa peluru mendesing di bawah kaki saya," kata Tereshkova.

Lebih dari 40 wanita dari Amerika Serikat telah pergi ke angkasa sejak Tereshkova. Namun, hanya dua wanita Rusia lainnya yang mengikuti jejak Tereshkova, yakni Svetlana Savitskaya di 1984 dan Yelena Kondakova di 1994 dan 1997.

Yelena Serova akan menempuh perjalanan ke International Space Station pada September 2014. (fmh)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions