KEDIRI - Semakin dekatnya proses verifikasi kontestan Indonesia Super League (ISL) 2014, klub-klub terpaksa harus memecah konsentrasi. Selain memikirkan pembentukan tim seperti rekrutmen pemain dan pelatih, mereka juga harus memenuhi segala keperluan untuk verifikasi.
Untuk verifikasi tampaknya menjadi aspek paling krusial yang harus dipenuhi klub karena waktunya sudah sangat mendesak. PSSI sudah menjanjikan proses verifikasi dimulai minggu terakhir November 2013 dan hasilnya diumumkan pada 10 Desember 2013.
Karena waktunya sangat mepet, urusan tim pun tampaknya harus ditunda dulu demi lolos verifikasi. Persik Kediri yang masih mengalami kesulitan keuangan misalnya, menyatakan bahwa verifikasi menjadi agenda terpenting yang harus diprioritaskan sebelum melengkapi elemen tim.
"Verifikasi adalah syarat pertama yang harus dipenuhi jika ingin bermain di ISL musim depan. Sampai sekarang kami konsen pada kebutuhan itu, termasuk ketersediaan dana. Semoga masalah dana di persik sudah terselesaikan sebelum proses verifikasi," ujar Sekretaris Persik Kediri Barnadi.
Bahkan hingga sekarang Persik belum bergerak aktif dalam perburuan pemain anyar. Sosok pelatih juga belum ditemukan karena tak adanya modal untuk pembicaraan kontrak. Sangat masuk akal jika verifikasi menjadi target terdekat yang harus dipenuhi.
"Tim yang gagal verifikasi otomatis tak akan tampil di ISL. Jadi target kami lolos verifikasi dulu," tegasnya.
Dia tidak ingin perjuangan Macan Putih promosi ke kompetisi level tertinggi terhapus begitu saja hanya karena tidak memenuhi aspek yang disyaratkan dalam verifikasi.
Klub lain yang juga menempuh jalan ini adalah Persela Lamongan. Untuk sementara urusan transfer pemain dan pelatih harus dipinggirkan demi menyiapkan persyaratan verifikasi. Memang, sejauh ini Persela belum benar-benar memulai pembentukan tim secara signifikan.
Pemain lama baru sebatas pembicaraan secara verbal dan belum ada tandatangan kontrak. Sedangkan pemain dan pelatih yang menjadi incaran juga belum menginjakkan kakinya di Kota Soto. "Kami pikirkan verifikasi dulu karena itu agenda penting," kata Manajer Persela Debby Kurniawan.
Kendati Laskar Joko Tingkir sangat optimistis bisa lolos dalam verifikasi nanti, namun tetap saja agenda itu harus dihadapi dengan serius. "Aspek terpenting adalah finansial. Kalau aspek lain saya yakin Persela sudah sangat layak dan memenuhi syarat," tambahnya.
Debby sendiri tidak menyebut lebih jauh bagaimana ketersediaan keuangan Persela jelang verifikasi. Dia hanya menyatakan sangat optimistis Persela bisa melewati verifikasi yang mengharuskan klub menyiapkan lima aspek, finansial, infrastruktur, legal, administrasi, serta pembinaan usia dini. (Kukuh Setiawan/Koran SI/acf)