MANCHESTER - Duel akbar antara Chelsea kontra Manchester City, akhir pekan ini akan mempertemukan dua pelatih hebat, Manuel Pellegrini dan Jose Mourinho di kubu Chelsea. Taktik siapakah yang terbukti lebih jitu?
Bicara soal taktik, Mourinho memang diakui punya segudang ide untuk menaklukkan lawannya. Dia tak hanya piawai meracik strategi di atas lapangan, tapi juga memainkan psikologi lawannya.
Salah satu trik yang kerap digunakannya ialah dengan merusak konsentrasi pelatih lawan dengan komentar-komentar pedasnya. Nah, jelang duel Chelsea kontra City, Mou juga sempat melayangkan mind games-nya kepada Pellegrini, mantan pelatih Real Madrid yang dipecat gara-gara hanya mampu membawa El Real menempati posisi dua klasemen akhir La Liga. Posisi Pellegrini di Madrid digantikan Mourinho.
Dalam sebuah wawancara, Mou menyindir pencapaian Pellegrini di Real Madrid dengan mengatakan, "Posisi dua adalah pecundang pertama. Jika Madrid memecat saya, saya tidak akan pergi ke Malaga. Saya akan melatih tim-tim kelas atas di Italia atau Inggris," demikian pernyataan Mou.
Menanggapi perang psikologis yang mulai ditebarkan Mourinho, Pellegrini memilih bersikap santai. Pelatih asal Cile ini mengaku enggan meladeni mind games Mou dan memilih fokus pada pertandingan.
"Saya tidak akan pernah terlibat (mind games), dan kini saya juga tidak akan terintimidasi dengan komentarnya," tutur Pellegrini sebagaimana dikutip Goal, Sabtu (26/10/2013).
"Saya tidak mengenalnya. Dia bekerja di Spanyol (Madrid), saya bekerja di klub lain (Malaga). Tidak lebih dari itu, saya tidak punya complain apapun tentangnya," sambungnya.
Ditanya apakah ini berarti dirinya dan Mourinho punya karakter yang berbeda? Pellegrini menjawab, "Mungkin (kami punya) pola pikir yang berbeda dalam hidup," tandasnya.
Laga Super Sunday di Stamford Bridge, Minggu (27/10/2013) malam WIB, dipastikan bakal berlangsung sengit. Pasalnya, saat ini kedua tim hanya dipisahkan jarak yang sangat tipis.
Chelsea untuk sementara berada di posisi dua klasemen sementara dengan koleksi 17 poin, atau hanya unggul satu angka dari City di peringkat empat. Sementara itu, puncak klasemen masih dikuasai Arsenal dengan perolehan poin 19. (acf)
