BANGKOK – Sengit itulah gambaran partai semifinal antara Indonesia yang berhadapan dengan China, di ajang Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior 2013. Di nomor beregu ini, para Garuda Muda akhirnya menyudahi perlawanan Negeri Tirai Bambu tersebut dengan skor 3-2.
Memulai di nomor ganda putra, Indonesia yang menurunkan Kevin Sanjaya/Arya Maulana harus berhadapan dengan wakil dari China Yuchen Liu/Junhui Li. Namun sayang, Kevin/Arya gagal meladeni keperkasaan pasangan China tersebut setelah kalah dua game langsung, 21-15 21-13.
Asa Indonesia mulai hidup, setelah di nomor Tunggal Putri, Hanna Ramadhini berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Hanna berhasil menyudahi perlawanan dari Qin Jinjing dengan skor 21-18 21-16.
Hasil yang didapat Hanna, ternyata melecut permainan Jonathan Christie yang turun di nomor Tunggal Putra. Melawan Shi Yuqi, Jonathan mampu membuat Indonesia berbalik unggul menjadi 2-1, usai mengakhiri laga dengan dua game langsung 21-14 21-18. Indonesia 2, China 1.
Partai mulai menegangkan ketika terjadi di nomor Ganda Putri. Indonesia menurunkan pasangan Eka Putri/Setyana Mapasa untuk meladeni Dongping Huang/Yifan Jia. Susul menyusul angka warnai pertandingan ini. Namun akhirnya, Eka/Setyana harus mengakui keunggulan pasangan China itu lewat skor 15-21 21-14 21-11. China pun berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Di partai penentuan terjadi di Ganda Campuran. Indonesia memainkan kembali Kevin Sanjaya yang berduet dengan Masita Mahmudin. Setelah sempat kecolongan di game pertama dengan 19-21, namun pada dua game berikutnya Kevin/Masita mampu memenangkan laga melawan Huang Kaixian/Qingchen, sekaligus membuat keadaan menjadi 3-2 untuk Indonesia.
(fir)