KABAR KANDIDAT
Senin, 30 September 2013 03:45 wib
Bagus Santosa - Okezone
Gita Wirjawan (Foto: Dok. Okezone)
JAKARTA - Menteri Perdagangan sekaligus Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat Gita Wirjawan telah menyampaikan pernyataannya secara lisan untuk mundur dari jabatannya jika memang menganggu keikutsertaannya di Konvensi berbenturan kinerja kementerian. Kini, dia masih menunggu kepastian dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tentang hal ini.
"Soal mundurnya itu saya sudah sampaikan lisan ke Presiden. Saya sudah smpaikan ke presiden secara lisan apabila ada benturan kepentingan saya sangat bersedia untuk mundur dan itu prerogatif presiden dan beliau akan memikirkan jawabannya apa, tapi sampai sekarang belum ada jawaban," kata Gita dalam konfrensi persnya usai acara "Perkenalan dan Ramah Tamah dengan Gita Wirjawan" di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (29/7/2013).
Hingga saat ini, Gita mengaku tugasnya di Kementrian Perdagangan juga belum terganggu akibat aktivitasnya selama kovensi. Meski dalam agenda terdekat, tugasnya sebagai Menteri Perdagangan akan makin sibuk lantaran adanya Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) pada Oktober 2013 di Bali dan World Trade Organisation (WTO) pada Desember 2013 yang akan berlangsung di Bali.
"Tentunya saya akan lakukan persiapan pertemuan APEC, saya yakin persiapan APEC, yang mana sudah dipersentadsikan di depan presiden atau di depan menko serta pemimpin daerah, itu sangat nyambung dengan yang saya lakukan selama ini, saya percaya nggak ada hal-hal terjadi dari hal yang tidak kita siapkan,
Juga soal WTO, itu prakarsa saya untuk jadi tuan rumah di Bali ini. Kehormatan yang diberikan dari beberapa negara. Itu tidak mngkin terjadi tanpa ada upaya maksimal. Itu akan selalu dilakukan tindak lanjuti selama saya emban tugas, saya chairmannya. Ini dihadiri 159 Mendag seluruh dunia. Ini ngga mudah untuk menjalani ini," terang Gita.
Selain itu, dengan adanya kritikan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) tentang iklan Kementerian Perdagangan yang diduga digunakan untuk menaikan elektabilitasnya. Menurut Gita, hal itu merupakan pandangan yang tidak diterima. Sebab, Gita memastikan dana yang dia gunakan untuk konvensi adalah halal.
"Saya kurang setuju dengan pandangan seperti itu. Tapi saya yakin (dana) saya bisa pertanggungjawabkan. Karena dalam iklan kita, kita memperkenalan produk dalam negeri. Dana itu juga sudah kita persiapkan. Sebelum saya menjaadi Mendag (iklan) itu menggunakan model, itu kan biayanya lebih tinggi dan untuk (iklan) ini saya tdk dibayar sama sekali," jelasnya.
Namun, yang pasti, dari semua yang dijabarkan ini dia siap mundur jika memang adanya benturan kepentingan antara jabatannya sebagai Menteri Perdagangan dan Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat.
"Yang pasti, saya siap-siap saja untuk mundur kalau ada benturan kepentingan," tegasnya.
(hol)
Berita Selengkapnya Klik di Sini 
