Sorakan ke Sebastian Vettel pertama kali muncul di GP Singapura.
Favorit juara dunia Formula 1 tahun ini, Sebastian Vettel, mengakui bahwa teriakan penonton F1 yang ditujukan kepada dirinya dalam beberapa kesempatan musim ini, tidak menyenangkan.
Pembalap Jerman ini memasang target menyabet gelar juara dunia untuk keempat kalinya berturut-turut. Vettel tampil gemilang dengan menjuarai tiga lomba terakhir.
Pembalap Red Bull ini disoraki saat tampil di podium Grand Prix Belgia dan Italia dan kembali disoraki ketika menjuarai Grand Prix Singapura bulan lalu.
"Saya tahu (ada yang meneriaki saya). Ini sesuatu yang tidak menyenangkan," kata Vettel seperti dikutip kantor berita AFP, menjelang Grand Prix Korea.
Ia menambahkan bahwa hanya sebagian kecil penonton yang menyoraki dirinya. "Biasanya satu orang berteriak, kemudian diikuti oleh beberapa penonton lain," kata Vettel.
Vettel mengatakan masih banyak yang mendukung dirinya dan Red Bull.
Insiden sorakan ke Vettel Klik menjadi bahan perbincangan di Grand Prix Singapura. Bos Red Bull, Christian Horner, Lewis Hamilton, dan Jenson Button mengecam soarakan tersebut.
Horner, Button, dan Lewis mengatakan Klik Vettel tak layak menjadi bahan ejekan.
Vettel menduga orang-orang yang meneriaki dirinya adalah pendukung Ferrari sementara beberapa pihak menduga mereka adalah penonton yang bosan dengan dominasi Vettel di F1.
"Mungkin pendukung Ferrari kecewa karena kami adalah lawan terberat mereka. Mereka tidak suka dengan dominasi kami," kata Vettel.
Ia menjelaskan bila situasinya dibalik, mungkin pendukung Red Bull juga tidak suka bila Ferrari terlalu mendominasi.
