Pages

Rabu, 02 Oktober 2013

BBCIndonesia.com | Berita
// via fulltextrssfeed.com 
Shop the Official Crayola Store

Find art supplies for outdoor play, coloring books for indoor play and lots more. Visit our colorful online store today.
From our sponsors
Rekaman video badak Sumatra di Kalimantan
Oct 2nd 2013, 10:29, by BBC Indonesia

Video badak Sumatra di Kalimantan

Untuk pertama kalinya ada bukti visual tentang keberadaan badak Sumatra di Kalimantan, yang direkam oleh Tim WWF dan Pemkab Kutai Barat.

Lihatmp4

Untuk melihat materi ini, JavaScript harus dinyalakan dan Flash terbaru harus dipasang.

Unduh Flash Player versi terbaru

Putar dengan media player alternatif

Tim Dana Satwa Liar, WWF, dan pemerintah kabupaten Kutai Barat berhasil merekam video badak Sumatra di kawasan hutan Kalimantan Timur.

Rekaman video badak langka itu, Dicerorhinus sumatrensis, merupakan hasil dari kerja selama tiga bulan.

Sebanyak 16 kamera digunakan untuk merekam jejak badak dan tim amat gembira karena untuk pertama kalinya ada bukti visual tentang badak Sumatra di Kalimantan.

"Bukti fisik ini amat penting karena menjadi dasar dari pengembangan dan penerapan upaya perlindungan yang lebih menyeluruh bagi badak Indonesia," kata Menteri Kehutanan Zukifli Hasan saat penayangan video dalam pertemuan tingkat menteri kawasan Asia untuk penyelamatan badak di Lampung, Sumatera Utara.

Klik WWF mengungkapkan temuan jejak badak SumatraKlik di Kalimantan Timur pada Maret 2013 walau awalnya survei ditujukan untuk memantau pergerakan orang utan.

Survei itu kemudian diperdalam untuk memastikan jejak badak Sumatra di kawasan hutan seluas sekitar 3.600 hektar.

Badak Sumatra

Perlu studi lebih lanjut untuk memastikan yang terekam adalah badak yang berlainan.

Dalam keterangannya, WWF menduga bahwa badak yang terekam video pada tanggal 23 Juni, 30 Juni, dan 3 Agustus merupakan badak yang berbeda namun masih harus dipastikan lewat survei lebih lanjut.

Video memperlihatkan seekor badak yang yang berkubang untuk mendinginkan suhu tubuhnya sedangkan badak lain sedang berjalan mencari makanan.

Direktur Konservasi WWF-Indonesia, Nazir Foead, mengatakan bahwa tim gabungan pemerintah kabupaten Kutai Barat dan WWF melakukan patroli bersama di sekitar kawasan temuan badak.

"WWF meminta semua pihak, di Indonesia dan di seluruh dunia, untuk segera bergabung dalam upaya melindungi badak di Indonesia."

Pertemuan menteri untuk membahas badak di Lampung antara lain diikuti perwakilan pemerintah Bhutan, Indonesia, India, Malaysia, dan Nepal.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions