Pages

Minggu, 03 Agustus 2014

Berita Politik, Hukum, Dunia - Indonesia News Today
Liputan6.com Indonesia News Today, menyajikan kabar berita terkini indonesia dan dunia internasional meliputi berita politik hingga hukum dan kriminal 
Take the Style Quiz

Join JustFab and get one pair of extraordinary shoes or bag every month, handpicked for you by our fashion experts.
From our sponsors
Saudara Menhan Israel Tewas Kena Bom Bunuh Diri, Bukan Diculik
Aug 3rd 2014, 08:34, by Rizki Gunawan

Liputan6.com, Jakarta Tentara Israel Letnan Hadar Goldin tewas setelah dikabarkan diculik di medan pertempuran dengan Hamas di Gaza. Kabar terbaru menyebut serdadu yang diketahui memiliki hubungan saudara dengan Menteri Pertahanan Israel Moshe Ya'alon itu meregang nyawa karena serangan bom bunuh diri.

"Goldin tidak diculik dan dibunuh, tapi tewas karena terkena serangan bom bunuh diri," ujar juru bicara militer Israel Letnan Kolonel Peter Lerner, seperti dimuat CNN, Minggu (3/8/2014).

Dijelaskan Lerner bahwa pihaknya menemukan potongan tubuh Goldin di terowongan, tempat aksi bom bunuh diri itu dilancarkan. Siapa pelakunya? Dia mengaku belum tahu.

"Saat ini keluarga telah diberitahu dan perwakilan kami berkumpul di rumah Goldin," kata Lerner.

Dalam pernyataan Badan Militer Israel (IDF) lain, seperti dilansir International Business Times, disebutkan bahwa kelompok Hamas, termasuk pelaku bom bunuh diri menyergap Goldin dan membawanya ke terowongan.

"Dia (Goldin) diserang (bom) saat hendak melarikan diri keluar terowongan. Butuh usaha keras untuk menemukan potongan-potongan tubuhnya," demikian pernyataan IDF.

Channel 4 News dan  Jewish Chronicle melaporkan bahwa Goldin merupakan sepupu dari Menhan Israel Moshe Ya'alon. Namun menurut seorang sumber kepada International Business Times, tentara berusia 23 tahun itu adalah keponakan Ya'alon.

Terkait hal itu, juru bicara Hamas Osama Hamdan membantah keras tudingan Israel tersebut. Menurut dia, pihaknya tak pernah menculik tentara.

"Saya tegaskan penangkapan tentara itu merupakan cerita dari Israel. Tak ada kabar dari para pejuang soal penangkapan tentara," ujar Hamdan.

Dalam pernyataan lain yang dilansir Jerusalem Post, Hamas menyatakan pihaknya kehilangan kontak dengan pasukannya di medan pertempuran. Jadi pihaknya tidak bisa memastikan bagaimana kondisi terakhir tentara Israel yang dikabarkan diculik.

"Yang pasti, pasukan kami berhasil menguasai medan. Kemungkinan dia (tentara Israel) tewas," demikian pernyataan Hamas.

Hamas dan Israel saat ini masih terlibat pertempuran sengit. Kedua belah pihak sebelumnya dikabarkan menyepakati gencatan senjata, namun kemudian serangan tetap dilancarkan negeri zionis.

Korban jiwa akibat serangan Israel di Gaza hingga kini mencapai lebih dari 1.700 orang. Sementara, 63 tentara dan 3 warga sipil dari Israel tewas. (Yus)

(Rizki Gunawan)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Media files:
H.jpg
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions