Pages

Sabtu, 02 Agustus 2014

Berita Politik, Hukum, Dunia - Indonesia News Today
Liputan6.com Indonesia News Today, menyajikan kabar berita terkini indonesia dan dunia internasional meliputi berita politik hingga hukum dan kriminal 
Take the Style Quiz

Join JustFab and get one pair of extraordinary shoes or bag every month, handpicked for you by our fashion experts.
From our sponsors
PKL Monas Ditertibkan, Barang Dagangan Disembunyikan di Pot Bunga
Aug 2nd 2014, 08:16, by Edward Panggabean

Sejumlah pedagang kaki lima di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, ditertibkan petugas Satpol PP (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - 550 Personel gabungan Satpol PP, Garnisun dan kepolisian diterjunkan untuk menertibkan pedagang kaki lima (PKL) liar di dalam area Monumen Nasional (Monas). Saat operasi penertiban berlangsung, sempat terjadi aksi kucing-kucingan antara petugas dan PKL.

Kepala Satpol PP DKI Kukuh Hadi Santoso mengatakan, operasi penertiban ini sudah tercium oleh PKL. Sehingga dagangan para PKL liar masih sempat disembunyikan di sudut-sudut pot bunga dan tanaman.

"Bayangkan saja, mereka sempat menyembunyikan barang-barang dagangan mereka. Ada yang di bawah dan di dalam pot-pot bunga besar, dan ada yang di semak-semak," kata Kukuh di Monas, Jakarta, Sabtu (2/8/2014).

Meski sempat dikelabui para pedagang tersebut, petugas tak berdiam diri dan berusaha menyusuri seluruh taman dan kawasan Monas tersebut. "Begitu kami dapat, langsung kami angkut barang dagangan yang disembunyikan tersebut," ujar dia.

Namun untuk pedagang yang menawarkan jasa mainan anak-anak seperti komedi putar, sepeda dan skuter listrik yang kerap berada di Monas, sudah tak ada di lokasi. Tersiar kabar, rencana operasi telah tercium para pedagang.

"PKL yang besar-besar tidak ada saat penertiban hari ini. Mungkin mereka sudah tahu kalau ada penertiban PKL di Monas hari ini. Yang diangkut hari ini hanya barang dagangan yang kecil-kecil saja," ungkap dia.

Saat petugas tiba di Monas, para PKL yang tidak tahu adanya razia penertiban, sempat kaget. Bahkan sebagian dari mereka lari tunggang langang, dan tak sempat menyelamatkan barang dagangannya. Alhasil, mereka hanya bisa pasrah melihat dagangannya diangkut ke dalam truk. (Sss)

(Rinaldo)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions