Masyarakat Syiah di Irak utara sering menjadi sasaran miltan Sunni.
Sedikitnya 15 orang tewas dalam serangan bunuh diri di kawasan tempat tinggal umat minoritas Syiah di Irak utara.
Penyerang meledakkan sebuah truk yang penuh dengan bom di kampung Mwafaqiya.
Ledakan besar yang diakibatkan juga merusak sejumlah bangunan di sekitar ledakan sementara korban cedera mencapai 50 lebih.
Dikhwatirkan masih banyak korban yang terperangkap di bawah puing-puing dan petugas penyelamat masih bekerja dengan jumlah korban jiwa mungkin bertamhah.
Belum ada pihak yang mengaku melakukan serangan namun ketegangan antara Sunni dengan Syiah meningkat dan umat Syiah sering menjadi sasaran serangan militan Sunni.
Pekan lalu sebuah bom mobil juga menyerang sebuah kampung yang dihuni umat Syiah di luar kota Mosul dan menewaskan 15 orang, termasuk beberapa anak-anak.
Sehari sebelum serangan terbaru Kamis 17 Oktober ini, sebuah tim peneliti gabungan Klik Amerika Serikat, Kanada, dan Klik Irak memperhitungkan Klik jumlah korban jiwa di Irak mulai invasi AS tahun 2003 hingga pertengahan 2011 mencapai 461.000 orang.
Perhitungan korban jiwa tersebut tidak mencakup kematian akibat invasi dan serangan kelompok perlawanan maupun kekerasan sektarian serta yang diakibatkan ambruknya prasarana di Irak.