Created on Saturday, 10 August 2013 17:33 Published Date
Jakarta, GATRAnews - Sebuah film yang telah lama dianggap hilang dan tak pernah dilihat orang, yang ditulis dan diarahkan oleh sutradara dan penulis film serta teater legendaris, Orson Welles, ditemukan di Italia. Welles berusia 20 tahun ketika membuat Too Much Johnson, berselang tiga tahun sebelum film Citizen Kane, yang dianggap sebagai salah satu film terbaik di dunia. Film tersebut direstorasi untuk keperluan pemutaran pada Oktober.
Too Much Johnson (1938) adalah komedi tentang pernikahan yang dibintangi oleh Joseph Cotten, Arlene Francis, dan Ruth Ford. Materi tersebut dikerjakan oleh kelompok Teater Mercury milik Welles sebagai pelengkap multimedia dari pertunjukkan adaptasi cerita panggung dari abad ke 19 karya William Gillette. Produksi teaternya dimulai pada 16 Agustus 1938 di Stony Creek Theater di Connecticut tanpa menggunakan film tersebut, dan pentas itu tak sukses.
Film bisu tersebut terbagi menjadi tiga bagian dengan durasi sejam, namun tidak pernah diselesaikan atau diputar untuk publik. Selama ini film tersebut dianggap telah terbakar. Secara ajaib, gulungan film 35 mm nitrat tersebut ditemukan di sebuah gudang di Pordenone, Italia, dan menarik perhatian para pengumpul arsip pada Desember 2012.
Setelah 75 tahun pasca-pembuatannya, Too Much Johnson, akan diputar perdana di Pordenone, tepatnya festival film bisu Le Giornate del Cinema Muto pada 9 Oktober 2013. Cetakan film tersebut diselamatkan lewat restorasi oleh Cinemazero, organisasi pertunjukkan film yang berpartner dengan Cineteca del Friuli agar layak ditonton. Mereka juga dibantu Eastman House dan National Film Preservation Foundation (NFPF).
Eastman House mengarahkan pengawetan film 35 mm tersebut , dengan bantuan dana NFPF dan menjadi penyelenggara acara untuk pemutaran perdana Too Much Johnson di Amerika Serikat, yaitu 16 Oktober di Rochester. New York, setelah pemutaran di Pordenone. Rencananya NFPF juga ingin membawa film tersebut agar dapat diputar di internet.
Orson Welles berusia 20 tahun ketika membuat Too Much Johnson dan sudah cukup populer lewat karya bersama Federal Theater dalam Voodoo MacBenth dan The Cradle Will Rock. Tahun 1938 ia mendirikan Mercury Theatre bersama John Houseman. Pasca-kegagalan Too Much Johnson, Welles mengerjakan program radio legendaris, War of The Worlds pada 1938.
Bagian pertama dari film Too Much Johnson ini merupakan bagian terpanjang yang menceritakan pria bernama Augustus Billings (Cotten) yang berselingkuh sebagai Johnson, kemudian dikejar sepanjang Manhattan oleh suami-suami yang dikhianati. Dua segmen lain menceritakan kematian kawan Billings di Cuba dan kekacauan ketika banyak lelaki seperti Johnson dikota tersebut. (*/Ven)
Berita Lainnya :
