Created on Thursday, 18 July 2013 22:37 Published Date
Jakarta, GATRAnews - Kekalahan tim nasional (timnas) Indonesia pada saat menghadapi timnas Belanda dan Arsenal beberapa waktu lalu disebabkan oleh belum terbiasanya skuad Merah Putih bermain dengan gaya permainan tim-tim dari Eropa yang cenderung cepat. "Kami harus melawan Belanda dan Arsenal, saya rasa pemain kaget menghadapi pemain Eropa. Itu salah satu penyebab kekalahan kami," ujar pelatih timnas Indonesia Jacksen F Tiago, di Stadiion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (18/7) malam.
Seperti diketahui dari dua laga melawan tim Eropa, timnas Belanda dan Arsenal, tim Indonesia selalu mengalami kekalahan. Kalah 3-0 dari tim Oranje dan tersungkur oleh Meriam London dengan skor 7-0.
Menurut pelatih berkebangsaan Brasil itu, saat ini anak asuhnya difokuskan untuk membenahi lini pertahanan yang sedikit rapuh pada dua pertandingan sebelumnya.
"Saya bakal merubah pola permainan. Rincian perubahan permaianan belum saya mau beberkan hari ini. Namun yang terpenting, kami harus memperbaiki struktur kerja sama antar pemain di lapangan nanti," jelasnya.
"Pertahanan Indonesia pasti akan mendapat tekanan hebat dari pemain Liverpool. Saya sudah instruksikan kepada pemain bertahan untuk memperbaiki kinerjanya. Selain itu, saya mengharapkan pemain-pemain sayap bisa mencari cara untuk melepaskan diri dari tekanan itu," pungkasnya. (*/WN)
Berita Lainnya :