Created on Wednesday, 31 July 2013 11:14 Published Date
Jakarta, GATRAnews - Konser Chris Brown di Jakarta pada 14 September tak bakal digelar dan menyisakan pertanyaan, apa yang terjadi dengan manajemen dan cara pihak Chris Brown menangani tawaran manggung dari publik internasional. Promotor promotor Mirica Entertainment dan Variant Entertainment yang menggandeng Avant Garde Entertainment menyatakan menarik diri dan menunggu kejelasan dari pihak agen internaional Cult Entertainment dan manajemen Chris Brown di Amerika Serikat karena sejumlah uang sudah dibayarkan. Lantas, mungkinkah uang promotor kembali jika konser tak bakal digelar?
"Kita hanya mau menarik diri dari materi promosi, Kita ingin uang kembali dan bersyukur belum ada penjualan tiket sama sekali. Ada konflik internal dari manajemen disana, kita hanya jadi korban," demikian ungkap Bobby Alatas dari Avant Garde Entertainment dalam jumpa pers di kawasan Blok M, Jakarta, Selasa (30/3).
"Kita nggak mau kejadian seperti ini terulang. Kita sudah lakukan sesuai standar, prosedur dan aturan sudah kita penuhi tapi tetap kena kayak gini, Ini kejadian pertama, mudah-mudahan tidak berlanjut," ungkap Triadi Noor selaku CEO dari Variant Entertainment.
Meski mengaku kecewa, Milla dari MIRICA Entertainment mengaku mendapatkan pelajaran besar namun tidak kapok menjalankan bisnis di bidang promotor musik internasional. "Kita mengundurkan diri dan hanya minta deposit," kata Milla.
Ketiga promotor dan penyandang dana mengaku tidak akan mempermasalahkan pihak-pihak tertentu yang menyebarkan surat elektronik atas nama Tina Davies tentang tuduhan konferensi pers serta konser palsu. "Kita tidak secara frontal menanggapi, kita anggap itu kompetisi. Yang jelas, Tina Davies sudah bukan manajemen dari Chris Brown," lanjut Triadi.
"Kita menarik diri bukan berarti kita kalah. Yang jelas ini tidak palsu. Kita tidak mau menuntut, kita hanya ingin menarik diri dan kembalikan uang kami," demikian Bobby Alatas.
Kekacauan siapa sebenarnya yang menangani manajemen dan akun sosial media pelantun lagu With You itu kabarnya juga sampai ke telinga ibu dari Chris Brown sendiri, Joyce Hawkins. Joyce kabarnya menegur Chris karena masalah ini. Persoalan berubah-ubahnya isi dari Twitter serta pernyataan di situs resmi Chris Brown, diklaim promotor karena manajemen lama mereka yang masih melakukan perbaruan isinya dan memegang kata kunci untuk situs dari akun twitter tersebut. (*/Ven)
Berita Lainnya :