Pages

Kamis, 24 Oktober 2013

BBCIndonesia.com | Berita
// via fulltextrssfeed.com 
Want to speak effortlessly in any situation?

Actress Alexa Fisher will teach you tips that will set you on the road to success.
From our sponsors
Ganti rugi korban Bangladesh belum terwujud
Oct 24th 2013, 08:33, by BBC Indonesia

Bangladesh

Sekitar 94% korban yang selamat dari insiden Rana Plaza belum dapat kompensasi.

Sebagian besar korban yang selamat dari ambruknya pabrik tekstil yang menewaskan 1.100 orang lebih di Bangladesh belum mendapat ganti rugi.

Lembaga sosial Action Aud mengatakan sekitar 94% korban masih menanti ganti rugi enam bulan setelah insiden tersebut.

Ditambahkan banyak dari korban yang menderita cedera serius sehingga tidak bisa kembali bekerja.

Data tersebut diperoleh Action Aid berdasarkan survei atas 2/3 korban dan keluarga dan sebagian besar menyatakan sama sekali belum menerima ganti rugi maupun gaji karena cuti sakit.

Sekitar 92% dari responden menyatakan belum bekerja lagi dan 63% di antaranya menderita beragam cedera fisik, antara lain amputasi, kelumpuhan, maupun rasa sakit yang amat kuat.

Sebanyak 1.130 orang tewas ketika Klik gedung Rana PlazaKlik di pinggiran ibukota Dhaka ambruk pada bulan April.

Hingga saat ini baru Primark -perusahaan yang bermarkas Inggris yang mendapat pasokan tekstil dari pabrik yang ambruk itu- yang memberi dukungan keuangan kepada korban.

Perusahaan itu sudah memberi kompensasi masing-masing sebesar £118 untuk 3.300 korban dan menegaskan akan tetap membayar gaji bagi yang terkena dampaknya selama tiga bulan lagi.

Survei Action Aid juga mengungkapkan para korban insiden Rana Plaza menghadapi kesulitan keuangan dengan lebih dari setengah mengaku utangnya semakin bertumpuk dan lebih dari 90% mengatakan sama sekali tidak punya tabungan.

Bangladesh

Rangkaian kecelakaan, termasuk kebakaran, melanda industri tekstil Bangladesh.

Perusahaan-perusahaan di Amerika Serikat dan Eropa sudah bertekad untuk meningkatkan kondisi kerja dari pabrik-pabrik di Bangladesh yang memasok tekstil kepada mereka.

Namun perundingan dengan serikat buruh hingga saat ini masih belum membuahkan hasil nyata.

Hari Selasa (22/10) pemerintah Bangladesh dan Organisasi Perburuhan PBB, ILO, sudah meluncurkan Klik program senilai US$24 juta untukKlik perbaikan kondisi kerja buruh pabrik.

Serangkaian bencana di industri garmen Bangladesh memicu pertanyaan serius tentang keselamatan kerja di pabrik-pabrik tekstil Bangladesh.

Awal bulan ini Klik kebakaran di sebuah pabrik tekstil yang menewaskan sembilan orang dan hanya sebulan setelah insiden Rana Plaza, Klik sebuah pabrik di Dhaka terbakarKlik dengan korban tewas sedikitnya delapan orang.

Industri garmen merupakan sumber devisa utama Bangladesh dengan perkiraan nilai eksport sekitar US$20 miliar atau 4/5 dari total ekspor negara tersebut.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions