Pages

Jumat, 06 September 2013

GATRANEWS - KLIK GATRA BARU BICARA
GATRANEWS, Berita Politik dalam dan Luar Negeri // via fulltextrssfeed.com 
Madesmith

Modern handmade. Stories from designers.
From our sponsors
Pemuda Ini Dilabeli ''The Next Afgan''
Sep 6th 2013, 04:25

Created on Friday, 06 September 2013 11:25 Published Date

Dyno (GATRAnews/Edward Luhukay)Jakarta, GATRAnews - Sebuah istillah "the next Afgan" muncul di tengah-tengah jumpa pers peluncuran album terbaru Aditya Wibisono alias Dyno. Label tersebut mencuat setelah seorang wartawan membandingkan Dyno dengan Afgan, yang kemudian ditanggapi secara bijak oleh Dyno, yang merilis album debut Berawal di Sini. "Bila ada yang menyamakan saya dengan Afgan, justru menurut saya itu tantangan. Ya, Insya Allah saya sesukses Afgan," ujar Dyno, ditemui di Rolling Stone Cafe, Ampera, Jakarta, Kamis (5/9) petang.

"Tapi apa lah artinya sebuah label. Itu kan orang lain yang melabelkan ke saya," Dyno, menambahkan.

"Saya pribadi sih fun-fun aja. Karakter saya, ya saya, sementara Afgan juga punya karakternya sendiri."

Memang belakangan sedikit penyanyi solo pria yang mampu bertahan, di tengah industri musik rekaman yang tengah melunglai. Namun Dyno yakin, kreativitas bermusik sarat berkualitas tak pernah boleh tersumbat lantaran hanya karena situasi yang sedang enggan berpihak. "Sebagai pendatang baru, saya lebih mementingkan materi lagu," kata penyanyi kelahiran 1 April 1990 ini.

Selain label sebagai Afgan "selanjutnya", Dyno juga sempat mendapat saran dari sejumlah wartawan, yang menilainya harus segera mengubah penampilannya yang terkesan "biasa-biasa saja". Maklum, masalah penampilan tersebut seiring dengan single andalannya, Dengan Atau Tanpamu, yang telah "dilempar" ke berbagai stasiun radio di Tanah Air.

Namun Dyno memiliki pendapat lain. "Masalah penampilan, itu bisa berjalan seiring perjalanan karier atau waktu," katanya.

Pada album perdana ini, Dyno mendapat sokongan dari komposer kondang Bebi "Romeo" dan penata musik Irwan Simanjuntak. Sejauh ini, Bebi telah dikenal luas sebagai salah seorang hits maker di industri musik rekaman. Di album ini, Bebi memberikan sepuluh lagu yang kemudian dinyanyikan oleh Dyno.

Meski di debut albumnya ini Dyno hanya melantunkan lagu-lagu garapan Bebi, namun itu tak membuatnya terkungkung menjadi sosok yang "miskin" kreativitas. "Bagi saya, menjadi seorang musisi itu tak hanya sekadar bisa bernyanyi. Alangkah lebih baik jika kita bisa menjadi songwriter sekaligus juga sebagai singer. Itulah yang saya coba lakukan sekarang dan di masa yang akan datang," pungkasnya. (EL)

Berita Lainnya :

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions