PONOROGO - Ibu, anak perempuan, dan calon menantunya, ditangkap polisi karena diduga melakukan perampokan. Korban perampokan dianiaya hingga luka parah kemudian dibuang di jurang. Para pelaku ditangkap setelah tiga hari diburu polisi.
Tiga pelaku, yakni Kt (45), Fk (21), dan calon menantu Kt, Dd (25), merampok dan mengeroyok Salbiyah, seorang penumpang mobil travel yang merupakan warga Malaysia. Setelah luka parah, korban dibuang di jurang di kawasan hutan di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Kapolres Ponorogo, AKBP Iwan Kurniawan, menerangkan, kasus ini terungkap setelah ditemukannya Salbiyah oleh warga di tepi jurang di jalan Ponorogo-Trenggalek empat hari lalu.
Korban yang sudah mengenal tiga orang tersebut menyewa mobil untuk perjalanan ke Bandara Adi Soemarmo, Solo, Jawa Tengah. Ia hendak pulang ke Malaysia. Kt, Fk, dan Dd, ikut dalam mobil travel tersebut.
Sesampainya di lokasi, korban malah dikeroyok oleh tiga pelaku hingga luka parah. Paspor, telefon genggam, dan perhiasan korban dibawa pelaku.
Beruntung korban cepat ditolong oleh warga kemudian dibawa ke rumah sakit. Ia pun melaporkan apa yang dialaminya ke Polres Ponorogo.
"Pelakunya adalah ibu, anak, dan teman anaknya. Apakah ada rencana pembunuhan, masih dilakukan penyidikan," ujar Kapolres Ponorogo, AKBP Iwan Kurniawan.
Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif kasus ini. Tiga pelaku kini ditahan di Mapolres Ponorogo. Sementara korban kesulitan pulang karena paspor dan dukumen lainnya hilang dibuang oleh pelaku.
(Sindo TV / Ahmad Subki / ton)