Pacquiao kalah telak dan dijatuhkan Juan Manuel Marquez Desember lalu.
Petinju Filipina Manny Pacquiao mengatakan masih akan bertinju hingga dua atau tiga tahun mendatang dan berharap bisa bertarung melawan Floyd Mayweather Jr.
Pacquiao menelan dua kekalahan beruntun, satu di antaranya Klik kalah telak dari Juan Manuel Marquez December lalu, yang membuat pengamat dan pendukung memintanya untuk pensiun.
Namun petinju berusia 34 tahun ini yakin masih bisa naik ring dan akan turun bertanding melawan Brandon Rios dari Amerika Serikat di Makau pada 24 November mendatang.
"Saya merasa mendapat kehormatan bisa menampilkan pertunjukan yang hebat. Saya juga ingin kembali dikenal sebagai petinju papan atas dunia," kata Pacquiao, ketika mempromosikan laga tinju di Singapura, hari Jumat (02/08).
"Brandon Rios adalah petinju tangguh, lawan yang berat, dan saya yakin laga ini akan menjadi pertarungan yang seru," katanya.
"Saya merasa masih kuat. Jika ada yang salah dengan badan saya atau kemampuan bertinju saya, maka saya akan mempertimbangkan untuk pensiun."
Rios berusia 27 tahun dan pernah menjadi juara dunia kelas berat ringan.
Ia sebelumnya dikenal bernama Bam Bam dan bergaya agresif.
Pacquiao, yang juga adalah anggota Kongres di Filipina, belum menentukan kapan tepatnya akan gantung sarung tinju.
"Saya tidak tahu berapa lagi pertandingan yang saya jalani. Dalam pikiran saya saat ini, mungkin saya masih akan bertinju hingga dua atau tiga tahun mendatang," papar Pacquiao, yang memiliki rekor 54 menang, 5 kalah, dan 2 kali seri.
"Saya merasa masih kuat. Jika ada yang salah dengan badan saya atau kemampuan bertinju saya, maka saya akan mempertimbangkan untuk pensiun," katanya.
Pacquiao memiliki pukulan yang keras, yang membantunya meraih sabuk juara dunia dari kelas layang hingga kelas menengah.
