POLHUKAM
Selasa, 13 Agustus 2013 03:33 wib
Stefanus Yugo Hindarto - Okezone
Ilustrasi (Feri Usmawan)
JAKARTA - Koordinator Forum Lembaga Bantuan Hukum (LBH) TKI, Yudi Hermawan, menilai deklarasi kesiapan Jumhur Hidayat ikut konvensi calon presiden (capres) Partai Demokrat mencerminkan sikap yang elegan.
"Prakarsa dan penegasan sikap Jumhur ini patut diapresiasi, termasuk memberi dorongan positif terhadap Komite Konvensi capres Demokrat untuk secara leluasa menjaring sejumlah tokoh tertentu di perhelatan agenda konvensi, baik dalam bentuk undangan atau melalui mekanisme lain seperti pendaftaran," kata Yudi di Jakarta, Senin (12/8/2013).
Dia mengatakan, langkah Jumhur seharusnya diikuti kalangan lain yang juga berorientasi sebagai peserta konvensi, sehingga upaya keikutsertaan masing-masing pihak bisa diukur dengan terbuka dan transparan di hadapan publik.
"Jadi, jangan sekadar menunggu datangnya undangan atau mengharapkan disebut namanya oleh Presiden SBY selaku Ketua Umum Partai Demokrat," jelas eksponen pergerakan mahasiswa era 80-an itu.
Menurutnya, jika semua peserta hanya ingin diundang tanpa keberanian menyatakan sikap politiknya ke permukaan, apalagi tidak diikuti dukungan elemen masyarakat, maka makna pertarungan konvensi capres boleh jadi dirasakan hambar dan sulit mendapat penilaian obyektif dari khalayak luas.
Yudi menambahkan, sebelum masuk ke penyelenggaraan konvensi, pihak-pihak yang berhasrat mengikutinya memang perlu menampilkan karakter berikut kekuatan basis dukungan, karena hal itu dapat memberi nilai tambah peserta untuk membangun peluang kemenangan selama berjuang dalam konvensi.
Lebih lagi, ajang konvensi capres ini disiapkan untuk alasan meningkatkan elektabilitas Partai Demokrat menghadapi Pemilu 2014 mendatang, akibat pamornya yang sejauh ini diprediksi menurun.
Dengan demikian, semangat dan penampilan setiap calon peserta konvensi dalam memperkuat momentum konvensi capres Demokrat menjadi kebutuhan utama.
Dia menyebutkan, tidak ada pilihan lain bagi partai berlambang bintang mercy itu kecuali mengutamakan kehadiran para peserta konvensi yang telah berani menyatakan kesiapan, atau pun memiliki akar dukungan dari komponen kerakyatan melalui serangkaian penyampaian aspirasi.
"Harus dicermati adanya potensi suara para pendukung Jumhur, yang berasal dari lapisan buruh dan rakyat kecil ke arah peningkatan perolehan suara Partai Demokrat secara signifikan pada Pemilu Legislatif dan Pilpres 2014," ungkapnya. (trk)
Berita Selengkapnya Klik di Sini 
