BOBOT tubuh yang berlebih membuat seseorang kerap tak percaya diri. Bahkan, tak jarang rasa putus asa menghampiri.
Hal itu pun ternyata sempat dirasakan Ageng Kiwi. Diakuinya, ia sempat putus asa karena tubuhnya makin gemuk berlebihan.
"Dari awal aku selalu gemuk. Makin ke sini makin gemuk berlebihan. Hampir putus asa,"tuturnya saat di acara Jakarta Weigh Management Center (JWMC), Pluit, baru-baru ini.
Dituturkan Ageng lebih lanjut, waktu yang sempit untuk olahraga membuat tubuhnya makin gemuk. Dan, sadar akan obesitas yang dialaminya, ia pun berusaha keras untuk terbebas dari gangguan kesehatan tersebut.
"Obesitas itu kayaknya sepele, tapi membahayakan. Makanya kami mempromosikan untuk menjauh dari obesitas,"sambungnya.
Melalui Jakarta Weigh Management Center (JWMC), Ageng dan rekan-rekan sesama artis pun menggalakkan bebas obesitas.
"Kemarin bobot saya sempat 89 kg. Ditawarin di televisi gak pede, jadi saya tolak. Dari situ saya ketemu dokter Henry dan dokter Dessy, akhirnya terbentuklah JWMC. Diterapi dua minggu dan sekarang sudah jadi 72 minggu,"tutupnya. (ind)