Pages

Senin, 08 Juli 2013

Changes are afoot at Blogtrottr!
By popular request, we're bringing in paid plans with some cool new features (and more on the way). You can read all about it in our blog post.
GATRANEWS - KLIK GATRA BARU BICARA
GATRANEWS, Berita Politik dalam dan Luar Negeri // via fulltextrssfeed.com
Din Syamsuddin: Perbedaan Awal Puasa Tak Perlu Dibesar-besarkan
Jul 8th 2013, 10:47

Created on Monday, 08 July 2013 17:47 Published Date

Jakarta, GATRAnews - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Din Syamsuddin, menghimbau masyarakat Indonesia tidak perlu membesar-besarkan perbedaan pendapat dalam menentukan awal dimulainya bulan puasa Ramadan 1434 Hijriah.

"Metode rukyat dan hilal untuk menentukan puasa dan lebaran sama kuat dalilnya. Muhammadiyah menghormati perbedaan pemahaman di antara organisasi kemasyarakatan Islam di Indonesia," kata dia, seusai menghadiri Konferensi Pers Pimpinan Ormas Lembaga Islam di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Senin.

Dia mengatakan perbedaan tersebut wajar terjadi mengingat ada sekitar 60 ormas Islam di Indonesia belum termasuk sayap organisasi yang terafiliasi.

"Perbedaan penentuan awal puasa dan hari lebaran itu terkait perihal fiqh (cara peribadahan) dan tidak menyentuh ranah aqidah. Sehingga sedikit perbedaan pemahaman tersebut seharusnya tidak perlu menjadi hal untuk saling berselisih," kata dia seperti dikutip Antara.

Dia menegaskan selama ini Muhammadiyah tidak pernah ada konflik dengan individu atau ormas lain terkait perbedaan pandangan dalam penentuan awal puasa dan lebaran Idul Fitri.

"Kami bisa memberi kesaksian tidak ada konflik di antara kami. Musyawarah merupakan hal yang baik di antara kita untuk menghindari perselisihan yang bisa saja terjadi."

Din meminta golongan selain Muhammadiyah yang berbeda pandangan mengenai penentuan hari puasa dan lebaran untuk menghormati keputusan mereka.

Meski begitu, dia mengatakan, Muhammadiyah tidak akan mewakilkan delegasinya dalam forum Sidang Isbat Kementerian Agama pada petang hari sebagaimana tahun lalu.

"Kami menyadari, sidang itu tidak mengakomodir pendapat peserta musyawarah. Hasil sidang sudah dapat dipastikan hanya sesuai kemauan pemerintah saja tanpa mendengarkan saran dan masukan kami," kata dia. (Dh)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions