BANDUNG - Pemkot Bandung berencana membangun gedung parkir automatis di kawasan Gelapnyawang. Tujuannya agar tidak ada lagi kendaraan yang diparkir sembarangan di sekitar lokasi.
"Salah satu yang kami kebut adalah bikin program gedung parkir pakai lift. Kita rencananya akan membangun itu di daerah Gelapnyawang," kata Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil (RK), di Bandung, Jawa Barat, Kamis (15/5/2014).
Di kawasan Gelapnyawang, RK mengatakan ada sekira 400 meter lahan milik PDAM. Lahan itu bisa dipakai untuk membangun gedung parkir automatis. Kapasitasnya pun diyakini akan menampung banyak kendaraan.
Di Indonesia, penggunaan gedung parkir otomatis sebenarnya sudah ada, di antaranya di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM). Untuk gedung parkir di Gelapnyawang nanti, rencananya akan memakai teknologi dari Surabaya.
"Itu teknologinya dari Surabaya, harganya 10 persen dari teknologi asal Jepang dan Jerman," jelasnya.
Nantinya, gedung parkir di Gelapnyawang akan jadi percontohan. "Kalau itu berhasil, kami akan pasang di titik yang banyak pengunjungnya," ucap RK.
Ia menambahkan, berdasarkan hasil riset, turis yang datang ke Bandung mayoritas menggunakan jalur yang itu-itu saja. Sehingga di jalur-jalur itu akan dibangun gedung parkir automatis.
"Mudah-mudahan dengan begini turis atau warga yang rutin parkir di pinggir jalan, nanti parkirnya di gedung parkir," harap RK.
Soal rencana pembangunan gedung parkir automatis, sebenarnya sudah ada sejak Bandung dipimpin Dada Rosada. Tapi hal itu tidak terwujud hingga masa jabatannya berakhir.
(sus)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda. 
