Liputan6.com, Sukabumi - Elpendrim, bapak beranak 5 dirawat di UGD Rumah Sakit Umum Daerah Sekarwangi, Sukabumi, Jawa Barat, setelah menusuk perutnya sendiri dengan pisau.
Seperti ditayangklan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (30/5/2014), peristiwa bermula saat Elpendri yang tengah tidur di rumahnya di Jagakarsa, Jakarta Selatan, diinjak kepalanya oleh sang istri karena disebut oleh istri sebagai seorang pemalas.
Tak terima diinjak kepalanya oleh sang istri, Elpendri pun pergi ke tempat kerabat sang istri untuk mengadukan nasibnya di sebuah mess (penginapan) peternakan sapi di Sukabumi, Jawa Barat.
Karena tak bertemu dengan kerabat sang istri, Elpendri langsung mengambil pisau yang ada di dapur mess kerabat sang istri dan langsung menusukan pisau ke perutnya. Beruntung saat kejadian seorang petugas keamanan mess melihatnya dan langsung membawanya ke rumah sakit.
Sementara itu, warga Kali Angke, Kembangan, Jakarta Barat, Kamis 29 Mei, dikejutkan dengan peristiwa penemuan sesosok mayat pria tanpa identitas yang berusia sekitar 35 tahun di pinggir Kali Angke, Kembangan, Jakarta Barat.
Diduga mayat tersebut adalah kernet angkutan umum, karena ditemukan bungkusan uang recehan logam yang cukup banyak dan uang kertas.
Setelah dilakukan proses identifikasi, aparat sektor Kembangan dan unit identifikasi Polres Jakarta Barat, mengirim mayat yang berciri-ciri mengenakan kaos abu-abu dan celana hitam ini ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk diotopsi. (Riz)
(Muhamad Nuramdani ) ;
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
