POLHUKAM
Sabtu, 06 Juli 2013 05:07 wib
Arief Setyadi - Okezone
JAKARTA - Mantan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Andi Nurpati menyarankan kepada KPU untuk menyediakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus untuk memudahkan pemilih dalam menggunakan hak suaranya.
Menurut dia, memang saat ini undang-undang mewajibkan kepada perusahaan untuk memberikan hari libur dihari pemungutan suara. Tetapi, apakah itu akan efektif bila ada pemilih yang tetap bekerja. Apalagi, jika berkaca pada Pemilu lalu, partisipasi pemilih masih terbilang rendah.
"Salah satu contoh, Jakarta ini partisipasinya pemilihnya paling rendah pada Pemilu 2009 untuk pemilih legislatifnya dari seluruh provinsi di Indonesia. Makanya mungkin DKI bisa diberikan TPS khusus untuk pemilih, walau pada pencoblosan diberikan hari libur," katanya di media center KPU, Jakarta, Jumat (5/7/2013).
Memang saat ini, kata Andi, KPU telah menyediakan TPS khusus di beberapa tempat seperti di rumah sakit dan penjara. Tetapi, sebaiknya juga disediakan di perusahaan, pabrik, bandara atau pelabuhan.
"Jadi saya harap bisa melebar ke perusahaan, bandara, dan pelabuhan," tukas politisi Partai Demokrat itu.
Nantinya, sambung Andi, para pemilih yang dikategorikan sebagai pemilih mobile atau yang kerap bepergian bisa menggunakan KTP, Kartu Keluarga atau paspor saat menyalurkan hak suaranya di TPS khusus itu. (trk)
Berita Selengkapnya Klik di Sini 
