JAKARTA - Setelah sukses menyelenggarakan Seri I Piala Dunia Ketepatan Mendarat Paralayang (Para Gliding Accuracy World Cup/PGAWC Series) 2013, April lalu di Painan, Sumatera Barat, Klab Jatarupa Jakarta kembali dipercaya Federasi Aeronautika Internasional (FAI), menggelar Pra Piala Dunia Lintas Alam Paralayang. Kali ini akan diselenggarakan di Bukit Batu Dua, Sumedang, Jawa Barat, 27 September-4 Oktober ini.
Hingga pendaftaran ditutup pada Senin (2/9) lalu, sebanyak 86 pilot (10 orang diantaranya putri) asal 17 negara sudah menyatakan siap bertarung. Tidak hanya pilot dari Asia; Malaysia, Thailand, Vietnam, Taiwan, China, Jepang, Korea Selatan, namun juga asal Afrika Selatan, Ceko, Inggris, Italia, Prancis, Rusia, Slovenia, Swedia dan Swiss.
Selain hadiah uang sebanyak 10.350 Euro dan penentuan peringkat akhir dunia 2013, lolos kwalifikasi untuk mengikuti Piala Dunia tahun depan tentunya akan membuat lomba berlangsung ketat. Pada kejuaraan yang melombakan nomor Lintas Alam Terbatas (Race To Goal), pilot harus melewati rute dengan 4-6 titik, berjarak sekitar 30-70 km setiap ronde/sortie.
Menurut Cherry Bonaria Sukmana, Sekretaris Klab Jatarupa Jakarta, menyelenggarakan PWC adalah syarat FAI untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia tahun depan. "Kita pastinya tak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini. Kita mau buktikan bahwa Indonesia bukan saja penghasil juara dunia, tapi juga bisa menjadi penyelenggara yang baik. Ajang ini juga sarana promosi wisata olahraga udara yang sangat baik," ujarnya.
Tahun lalu, Lis Andriana berhasil merebut gelar Juara Dunia Ketepatan Mendarat Paralayang Seri PGAWC Putri, sedangkan Letkol (Kes) Dr. Elisa Manueke diperingkat keempat kelas Putra. Keduanya tidak akan berlomba di Bukit Batu Dua karena berbarengan dengan Seri V PGAWC 2013 di Rumania, 27-29 September.
Setelah menyelesaikan Seri Painan, Thailand dan Portugal, Dokter Elisa (biasa disapa Dok El), sementara menempati peringkat ketiga kelas putra secara keseluruhan. Sedangkan Lis, peraih Anugerah Atlit Terbaik 2013 dari Menpora, menduduki peringkat teratas kelas putri. Pada Seri IV yang berlangsung di Serbia 20-22 September lalu, Lis keluar sebagai juara ketiga, sedangkan Dok El diperingkat sembilan.
Dalam nomor beregu, dimana para pilot tidak harus berasal dari satu negara, Dok El dan Lis bergabung dengan Mitsuharu Koga (Jepang) dan Matjas Feraric (Slovenia) dalam regu Yagababa. Mereka sementara memimpin kelas beregu. Super Final yang menjadi babak penentuan Juara Seri Dunia PGAWC 2013, akan berlangsung di Kinabalu, Malaysia pada 16-20 Oktober.
(dit)