Remi Taffin (Foto: Ist) BUCKINGHAMSHIRE – Tim Red Bull Formula 1 berharap mampu menyaingi Mercedes dalam GP Spanyol, 11 Mei mendatang. Karena dikabarkan, Red Bull baru saja melakukan pengembangan yang begitu menjanjikan menjelang balapan di Catalunya nanti.
Tim juara bertahan F1 di musim ini itu berjuang keras atas defisit kecepatan oleh tim Mercedes sejauh ini. Lihat saja di klasemen konstruktor, saat ini Red Bull masih tertinggal jauh sebanyak 97 angka dari Mercedes yang berada nyaman di posisi pertama.
Dengan sasis baru di mobil RB10, diprediksi akan membuat Red Bull lebih kuat, bahkan langkah kecil dinilai mampu membuat pusing tim rival. Jadi, dengan balapan selanjutnya yang akan diadakan di Barcelona dan Monaco. Remi Taffin selaku bos tim Red Bull menyatakan optimis mampu bersaing dengan ketat dengan para rivalnya, terutama Mercedes.
"Saya tidak berkata optimis, kami masih realistis. Tapi, fair rasanya datang ke Barcelona dan Monaco, mereka tidak akan begitu secara besar-besaran begitu sensitif di power," kata Taffin yang dilansir Autosport, Selasa (06/05/2014).
"Mercedes sensitif di energi juga. Jadi, di balapan itu selalu akan sangat penting untuk memiliki power unit berjalan dengan benar. Tapi menjelang di Montreal, kami ingin memiliki itu setidaknya dekat dengan 100 persen," tambahnya. (acf)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.