Dokumentasi Okezone JAKARTA - Debat panjang terkadang nada tinggi keluar pada rapat pleno daerah pemilihan (Dapil) DKI Jakarta III, dikenal dengan dapil neraka lantaran sejumlah tokoh kenamaan berada disana.
Hal itu pecah dalam protes yang diajukan saksi dari Partai Hanura, Syukur Mandar, saat rapat pleno di KPU RI, dimana ia menilai banyak kecurangan dengan melakukan pencurian suara pada partainya dengan melimpahkan ke partai lain dengan caleg tertentu saja.
"Pertama, dari temuan kita, tidak terjadi pada satu atau dua TPS saja, sebaran juga terjadi dibeberapa kecamatan Koja, Tanjung Priuk, Kelurahan Lagowa, Kelurahan Warakas, Kelurahan Kebon Bawang. Temuan kami terkait dengan adanya beda penulisan, terjadi pada seluruh parpol, tetapi ada satu parpol lebih dari 20 persen suaranya," ungkap Syukur, Selasa (6/5/2014).
Berdasarkan catatnnya, terkait formulir D1 ke DA1 terjadi berita acara resmi yang menyatakan perubahan dengan dihadiri dua saksi parpol, dan sisanya disuruh tanda tangan menyusul.
"Warakas, Sunter Agung, selisih perolehan suara partai dan caleg dan dominasi caleg tertentu yang tidak etis diucapkan dalam forum ini. Ini formulir C1 masih basah tanda tangan. Ini yang kami ambil paling parah sebarannya. Ketika ambil download, ini beda semua. Kami juga sudah melapor ke Bawaslu," terangnya.
Total TPS yang mengalami hal serupa, kata Syukur, terjadi pada 37 TPS. Namun yang dibuka C1 pleno oleh KPU DKI hanya sebanyak empat TPS di Kelurahan Warakas saja.
Ketika semua temuannya dibandingkan dengan yang ada di KPU, membuktikan bahwa ada selisih 324 suara yang belum dimasukkan ke partainya. Untuk sisa TPS lainnya, KPU DKI mengklaim data yang diserahkan Hanura tidak terbukti.
Mendapat jawaban tersebut, saksi Hanura lainnya, Miriam S Haryani, merasa tak terima lantaran tidak semua TPS dilakukan pembukaan formulir C1 plano. "Ada 2.725 suara yang dicurangi," kata Yani.
Hasil rekapitulasi yang dipresentasikan KPU DKI Jakarta, Parta Nasdem menempati posisi ke enam di Dapil DKI Jakarta III dengan perolehan suara sebanyak 119.147 suara, sedangkan Partai Hanura berada di peringkat ketujuh dengan perolehan 117.020 suara.
(teb)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.