Jumhur Hidayat (Foto: Dok. Okezone) JAKARTA - Calon presiden dari PDI Perjuangan, Joko Widodo mengungkapkan soal visi misinya, jika kelak terpilih memimpin negara. Dia berencana akan menekankan arti penting suatu revolusi mental. Kosa kata revolusi mental dinilai sebagai suatu kosa kata yang umum dikalangan intelektual.
"Menurut hemat saya, kosa kata "Revolusi Mental" sudah menjadi kosa kata umum yang dipakai banyak intelektual. Namun menjadi begitu penting ketika diucapkan Jokowi yang Insya Allah akan jadi Presiden itu," kata deklarator Aliansi Rakyat Merdeka (ARM), Mohammad Jumhur Hidayat, dalam keterangannya, Selasa (13/5/2014).
Menurut dia sangat wajar bila Romo Benny berusaha mengelaborasi dari apa yang dia pahami, tentang gagasan revolusi mental yang diungkap Jokowi yang menjadi kosa kata yang begitu populer itu. Sementara itu, tulisan Jokowi di salah satu media nasional adalah upaya mengelaborasi penjelasan revolusi mental dengan lebih detil sehingga lebih jelas.
"Tulisan itu juga mengkonteks kan gagasan Trisakti Bung Karno dengan era kekinian dan menurut saya itu suatu gagasan yang komprehensif," terangnya.
Jokowi, lanjut Jumhur, telah membuat pernyataan di salah satu stasiun televisi tentang makna revolusi mental. "Inti dari pernyataan itu adalah bahwa Bangsa Indonesia harus berpikir positif dan mampu menjadi bangsa yang besar karena memang punya semua syarat untuk itu. Karena itu harus optimis dan membuang jauh pesimisme," tukasnya. (ydh)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.