Timnas Uruguay menjawab kritikan (Foto: Tony Gentile/REUTERS) – Luis Suarez muncul sebagai pahlawan Uruguay kala mencetak dwigol ke gawang Timnas Inggris. Bagai ungkapan pepatah terdahulu,
Veni Vidi Vici, Suarez datang, bermain dan kembali menghidupkan kans
La Celeste untuk lolos dari penyisihan grup.
Kritikan yang menerpa skuad Oscar Tabarez pun seakan terbuai di udara, setelah banyak dicibir pasca dipecundangi Kosta Rika di laga pertama dengan skor 3-1. Suarez pun menjawab kritikan tersebut dengan dua golnya pasca sembuh dari cedera.
"Saya memimpikan gol-gol ini. Kami banyak menderita, namun kami menang dan ini yang paling penting. Sekarang, kami memiliki pertandingan sulit kontra Italia yang jelas lebih sulit. Dan untuk siapapun yang mengkritik kami, ini jawabannya!" ujar Suarez, seperti dilansir Goal, Jumat (20/6/2014).
Suarez yang tampil menjulang bersama Liverpool musim lalu dengan torehan 31 gol dan menjadi top skorer Premier League itu, juga belum fit sepenuhnya kala melawan Inggris. Apalagi ia sempat mengalami kram 10 menit sebelum mencetak gol kedua. Namun ia mengikuti instingnya untuk terus bermain seraya mengucapkan terima kasih kepada fisio tim.
"Saya mengalami kram 10 menit sebelum gol kedua saya. Namun ada bisikan yang memberitahu saya untuk tak meninggalkan lapangan. Ketika melakukan selebrasi gol pertama, saya harus digantikan dan terima kasih kepada fisio tim, karena jika tidak ada dia. Saya tak dapat bermain di Piala Dunia ini," pungkas bomber berusia 27 tahun itu. hmr
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
