Liputan6.com, Seoul - Tentara Korea Selatan (Korsel) menembak mati 5 rekannya sendiri di militer Negeri Ginseng tanpa alasan yang jelas. Ia kemudian dilaporkan kabur dengan membawa sejumlah amunisi.
Seperti dimuat BBC, Minggu (21/6/2014), prajurit tersebut melepaskan tembakan pada Sabtu sore di pos perbatasan dengan Korea Utara (Korut), tepatnya di Kota Goseong, Provinsi Gangwon.
"Dia juga melukai 5 tentara lain dan kabur membawa senjata," ujar juru bicara Badan Militer Korsel.
Hingga kini belum diketahui motif penembakan tersebut. Pihak militer Seoul tengah memburu dan menginvestigasi kasus tersebut.
Sejauh ini juga tak ada indikasi bahwa Korea Utara, yang menjadi musuh buyutan, terlibat dalam insiden itu. Korsel meyakini saat ini tentara itu dinyatakan murni melakukan kriminal.
Puluhan ribu tentara Korsel dan Korut bercokol di perbatasan kedua negara selama bertahun-tahun. Mereka otomatis berada di lokasi yang berdekatan dibatasi pagar pembatas sepanjang hari.
Seluruh pemuda Korsel yang dinyatakan sehat wajib menjalani wajib militer selama 2 tahun. Mereka akan dikumpulkan sebagai pasukan untuk mengantisipasi ancaman yang sering dilontarkan Korut, terutama ancaman peluncuran nuklir.
(Rizki Gunawan)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
