Barcelona Terbuka 2014
Nadal menuju gelar kesembilan di Barcelona
Wahyu Nugroho
Selasa, 22 April 2014 − 18:05 WIB

Rafael Nadal menderita kekalahan dari David Ferrer di perempat final Monte Carlo Masters 2014, minggu lalu / reuters
Sindonews.com - Raja tenis dunia, Rafael Nadal, hanya mampu menembus perempat final di turnamen favoritnya, Monte Carlo Masters. Padahal, sembilan tahun sebelumnya, dia tidak pernah absen memainkan partai final, bahkan delapan di antaranya dia berhasil keluar sebagai juara.
Kini, pada partisipasinya di Barcelona Terbuka, turnamen yang juga menjadi favoritnya, akankah raja lapangan tanah liat itu berhasil merebut gelar juara untuk kali kesembilan atau dia akan kembali mengalami nasib sial seperti di Monte Carlo (gagal untuk merebut trofi kesembilan).
Namun, apabila menilik rekor Nadal selama mengikuti turnamen tur ATP seri 500 di Barcelona ini, sepertinya sulit untuk berharap petenis 27 tahun itu menemui kegagalan. Pasalnya, dia tidak pernah menderita kekalahan dalam 39 pertandingan terakhir di Barcelona. Satu-satunya kekalahan yang dialaminya adalah ketika dia melakukan debut pada 2003, ketika itu dia menyerah kepada Alex Corretja di babak kedua.
Di Barcelona Terbuka, Nadal baru tercatat absen dua kali sejak 2003. Pertama, dia tak ikut berpartisipasi pada perhelatan 2004, lalu pada 2010, dia terpaksa mundur karena masalah cedera. Sementara di luar itu, Nadal tak pernah absen untuk angkat trofi.
"(Barcelona Terbuka) selalu istimewa bagi saya," tegasnya, seperti dikutip laman ATP. "Dukungan selalu besar dari penonton, banyak keberhasilan di tahun terakhir bagi saya. Saya berharap bisa siap bersaing lagi di sini, bersaing dengan baik."
Sebelum mengalami kekalahan dari sesama petenis Spanyol, David Ferrer, di perempat final Monte Carlo Masters, Nadal sempat mencatatkan kemenangan ke-300 di lapangan tanah liat. Tentu itu akan menjadi catatan tersendiri buat Nadal.
"Saya menikmati sisa beberapa hari, setelah kekalahan Monte Carlo, jadi saya berharap bisa menjadi lebih siap untuk turnamen ini," tukasnya. "Saya harus bermain dengan intensitas kaki saya sedikit lebih banyak, bermain sedikit lebih agresif," pungkasnya.
Sementara itu, pada pertandingan pertamanya di tahun ini, Nadal, yang menempati unggulan teratas dan mendapat keuntungan bye babak pertama, akan bertemu dengan pemenang laga antara Albert Ramos kontra Nikolay Davydenko.
(
nug)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.