Pages

Senin, 28 April 2014

Sindikasi welcomepage.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal welcomepage 
Explore DIRECTV

Enjoy HD DVR service in every room. Get every game every Sunday. Watch hit movies and shows anywhere. Bundle and save today!
From our sponsors
Pengamat: Kelemahan JK Adalah Faktor Usia
Apr 28th 2014, 08:22

Senin, 28 April 2014 - 15:22 wib | K. Yudha Wirakusuma - Okezone

Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) (Foto:Okezone)Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) (Foto:Okezone) JAKARTA - Sejauh ini hanya dua nama yang selalu disebut-sebut bakal mendapingi calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), diantaranya Ryamizard Ryacudu dan Jusuf Kalla (JK).

Pengamat Politik, Emrus Shiombing menilai bahwa sosok JK sangat kental dengan jaringan bisnis. Dia khawatir kegiatan bisnis JK akan mencampuri kepentingan dalam pemerintahan.

"Kebijakan yang dibuat nantinya dikhawatirkan hanya untuk menguntungkan perusahaan-perusahaannya," kata Emrus di Jakarta, Senin (28/1/2014)

Dia menambahkan bahwa JK yang disebut-sebut akan dipasangkan dengan bakal capres PDI Perjuangan Joko Widodo (Jokowi) juga telah berusia uzur. Hal ini bertolak belakang dengan Jokowi yang masih muda, energik, dan gemar blusukan ke pelosok kampung.

"Kelemahan JK adalah faktor usia yang dapat mengganggu proses jalannya pemerintahan. Dikhawatirkan, Jokowi canggung dengan senioritas JK dalam menjalankan roda pemerintahan. Sementara Ryamizard memiliki jaringan yang luas dengan TNI dan Polri. Hal ini dapat menjamin dari segi pertahanan dan keamanan," tandasnya.

Sementara, Ian Kamarudin aktivis asal Makasar mengatakan siapa cawapres Joko Widodo adalah orang yang bisa menutupi kekurangan dari karakter Jokowi.

Ditanya antara JK dengan Ryamizard Ian mengatakan, JK dengan Jokowi banyak kesamaan baik dari karakter maupun cara kerja. Berbeda dengan Ryamizard yang punya ketegasan apalagi terhadap ancaman NKRI, pasti berbeda dengan JK.

"Soal JK saya melihat ada indikasi terjadinya dua matahari kembar nantinya, dikahwatirkan akan terjadi sektarian-sektarian kelompok di dalam pemerintahan, terbukti ketika periode pertama pemerintahan SBY-JK,baru berjalan satu tahun itu sudah kelihatan terjadinya dua kubu, kami tidak ingin ini terjadi pada Jokowi jika menggandeng JK," ungkapnya. (ydh)

Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions