Pemerintah Israel telah mengobarkan aksi yang mereka namakan hari penghancuran terowongan-terowongan di Jalur Gaza, Palestina.
Terowongan-terowongan itulah yang dicurigai Israel sebagai lokasi para militan Gaza melakukann operasi perlawanan. (Baca: Mengintip Terowongan Hamas yang Membuat Israel Ketakutan)
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu telah menginstruksikan militernya untuk meningkatkan serangan di Gaza. Hari ini, (31/7/2014) Israel bahkan telah mengerahkan 16.000 tentara cadangan ke Jalur Gaza, Palestina. (Baca juga: Israel Kerahkan 16.000 Tentara ke Gaza)
Kepala pasukan Israel di Gaza, Mayor Jenderal Sami Turgeman, mengaku sudah banyak terowongan rahasia di Gaza yang sudah diledakkan. "Beberapa hari lalu, (militer Israel) menghancurkan semua terowongan," katanya.
"Ada sekitar 32 titik-titik rahasia yang telah ditemukan sejauh ini dan setengah dari itu telah diledakkan," ujarnya, seperti dikutip Daily Star.
Tiga tentara Israel tewas Rabu kemarin, setelah menginjak ranjau yang terpasang di poros terowongan di Gaza. Sebelum itu, kelompok sayap militer Hamas, Brigade al-Qassam juga menyusup ke wilayah Israel melalui terowongan yang menembus pangkalan militer Israel. Di lokasi itulah, militan al-Qassam membunuh 10 tentara Israel.
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
