Seorang siswi berusia 15 tahun di Jepang ditangkap polisi atas tuduhan membunuh dan memutilasi tubuh temannya. Parahnya, korban adalah teman sekelasnya sendiri.
"Gadis 15 tahun, yang namanya belum dirilis, mengaku mencekik korban dan memutuskan kepalanya dan tangan kiri," tulis kantor berita Kyodo, Senin (28/7/2014).
Sebelum mencekik leher korban, pelaku diduga memukul kepala kepala korban bernama Aiwa Matsuo yang usianya juga 15 tahun dengan benda logam. Insiden itu terjadi di Kota Sasebo, Prefektur Nagasaki, Jepang barat daya.
Jasad korban ditemukan di tempat tidur, di sebuah apartemen yang dihuni pelaku, Minggu dini hari kemarin. Petugas juga menemukan sejumlah peralatan yang diduga digunakan pelaku untuk membunuh temannya itu.
Pelaku, menurut polisi setempat tinggal jauh dari orang tuanya meskipun masih dalam satu kota yang sama. "Dia bertindak sendirian," lanjut laporan Kyodo, mengutip keterangan kepolisian.
Matsuo telah dilaporkan keluar rumah untuk bertemu dengan teman-temannya pada Sabtu sore. Namun, orang tuanya melapor ke polisi setelah dia tidak pulang sampai malam hari. Polisi belum mengungkap motif pembunuhan dan mutilasi yang dilakukan siswi Jepang itu.
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.