Pages

Senin, 21 Juli 2014

Sindikasi welcomepage.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal welcomepage 
The Next Generation in Online Meetings

GoTo Webinar is a new, affordable, do-it-yourself Web event service that doesn't require a consultant. Get $10 off after your complimentary trial.
From our sponsors
Perbaikan Jembatan Comal di Pemalang, Truk Antre hingga 4 Hari
Jul 21st 2014, 02:57

Truk antre selama 4 hari terkait perbaikan Jembatan Comal di Pemalang (Dok: Suryono/Sindo TV)

Perbaikan Jembatan Comal di Pemalang, Truk Antre hingga 4 Hari
PEMALANG - Pemasangan jembatan darurat atau aramko di Jembatan Comal, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, belum selesai. Akibatnya, ratusan truk sudah empat hari tertahan di Jalur Pantura Jateng.

Perbaikan jembatan terus dikebut. Upaya pemasangan jembatan darurat berupa gorong-gorong baja memakan waktu lama. Setelah jembatan terpasang, dilanjutkan dengan pengurukan dan pemadatan. Lalu baru dilakukan pengaspalan.

Berdasarkan pantauan di lokasi, puluhan personel TNI dan para pekerja bekerja keras menyelesaikan jembatan tersebut. Ditargetkan jembatan darurat tersebut selesai pada H-3 Lebaran 2014.

Kepala Satuan Kerja Wilayah V Bina Marga Jawa Tengah, Sumarjono, optimistis target tersebut bisa dikejar.

"Kami masih terus bekerja sekuat tenaga agar jembatan darurat segera rampung dan bisa dilaui pemudik pada H-3 atau hari Kamis. Pekerjaan tak ada kendala, semua (peralatan dan bahan) sudah datang, termasuk tiang pancang jembatan serta bahan bangunan lainnya," ungkapnya, Senin (21/7/2014).

Akibat perbaikan jembatan tersebut, ratusan truk dari arah Jawa Timur menuju Jakarta dan sebaliknya, sudah empat hari terjebak di Jalur Pantura dari Pemalang hingga Pekalongan.

Para awak truk tetap menunggu dan tidak mau balik arah atau menggunakan jalur selatan karena menambah biaya perjalanan.

Truk-truk tersebut tidak boleh melintas karena batas maksimal tonase yang diperbolehkan 10 ton. Sedangkan truk-truk tersebut membawa beban rata-rata di atas 10 ton.

"Sudah empat hari dan belum tahu sampai kapan bisa lewat. Padahal kami seharusnya sudah sampai Jakarta. Bekal kami sudah menipis. Untuk berbalik arah juga tidak mungkin karena jalur selatan juga macet," ungkap Budi, seorang sopir truk.

Sementara arus kendaraan pemudik melalui Pemalang-Pekalongan menujukkan peningkatan cukup signifikan pada pagi hari ini. Mereka merupakan pemudik yang menggunakan mobil dan sepeda motor bernomor polisi Jakarta dan wilayah lain di selatan Jawa.

Namun karena ada perbaikan jembatan, kendaraan diarahkan menggunakan jalan alternatif. Dari Pemalang kendaraan diarahkan ke Petarukan-Ampelgading-Pertigaan Comal menuju ke selatan yakni Desa Banglarang-Blimbing-Jembatan Kemuning-Bodeh- dan kembali ke Jalur Pantura Comal untuk melanjutkan perjalanan menuju Semarang. Pengalihan arus tersebut memakan jarak tambahan sekira 30 kilometer.

Sementara itu, dari arah atau Jawa Timur menuju Jakarta kendaraan diarahkan dari Pertigaan Comal atau Blandong menuju selatan yakni ke Bodeh-Jembatan Kemuning-Ampelgading-Pemalang.

Pengguna jalan diminta untuk berhati-hati karena kondisi jalan alternatif tersebut sempit dan padat.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions