Marc Robert Wilmots (Foto: Dylan Martinez/REUTERS) Tidak hanya mengkritik permainan negatif Argentina seperti yang disampaikan sebelumnya, Marc Wilmots turut menyindir perlakuan wasit pada bintang tim Tango, Lionel Messi yang disebutnya terlampau manja di lapangan.
Menyusul kekalahan 0-1 timnya dari
Albiceleste di partai perempatfinal dini hari tadi, arsitek Belgia itu menyebut wasit Nicola Rizzoli asal Italia, seolah "memanjakan" beragam tingkah cengeng
La Pulga, yang sedikit-sedikit terjatuh saat terjadi kontak dengan para pemain Belgia.
"Saya tidak ingin cengeng seperti bayi, tapi setiap kali ada kontak kecil, selalu ada perlakuan khusus untuk Argentina. Setiap saat sesuatu terjadi pada Messi, wasit langsung memberinya tendangan bebas," ketus Wilmots.
"Saya mencatat bahwa dia sendiri melakukan tiga kali pelanggaran dan tak sekalipun dikenakan kartu kuning. (Sementara) sekalinya kami melakukan pelanggaran, langsung dikartukuning," tambahnya kepada
ESPN, Minggu (6/7/2014).
Di sisi lain, Wilmots juga sedianya mengakui terjadi blunder vital yang akhirnya, membuahkan gol tunggal Gonzalo Higuaín,: "Kami membuat kesalahan kecil – (Vincent) Kompany
out of position dan mereka mencetak gol," lanjut Wilmots.
"Saya bangga dengan para pemain. Saya sudah bilang pada mereka: 'Kalian tim termuda di 8 besar'. Terdapat emosi yang meluap, beberapa staf saya menangis di ruang ganti karena gairah kami sangat besar," tutup pelatih berusia 45 tahun itu.
rawThis entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
