Ilustrasi IHSG. (Foto: Okezone) JAKARTA - Pada perdagangan kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi karena banyaknya aksi jual. IHSG menguat di tengah menguatnya saham-saham di Asia.
Reliance Securities dalam risetnya mengatakan pada perdagangan hari ini, IHSG diprediksi masih akan melanjutkan pelemahannya dengan kisaran perdagangan 4.963-5.030.
"Indikator Stochastic bergerak bearish movement dari area overbought dengan momentum yang terus bergerak bearish momentum," jelas riset tersebut di Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Pada perdagangan kemarin, IHSG kembali melemah 11,54 poin atau sebesar 0,23 persen ke 5.021. Semua sektor penggerak IHSG mengalami penurunan, kecuali sektor infrastruktur dan properti.
Pelemahan IHSG, juga dipicu oleh melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Meski demikian, investor asing mencatatkan nett buy sebesar Rp378,62 miliar.
(mrt)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda. - Turun 11 Poin, IHSG ke Level 5.021
- Tak Mampu Menguat, IHSG Melemah di Siang Ini
- IHSG Ikuti Hijaunya Indeks Asia
- Saham MNC, Indofood & Kimia Farma Berpotensi Menguat
- Waspada, IHSG Bisa Saja Terus Melemah
- Capital Inflow, IHSG Berpotensi Terus Menguat
- Hasil Quick Count Beda, Investor Tahan Diri
- Pilpres, Asing Nett Buy Rp9,47 Triliun di Pasar Saham
- Usai Pilpres, IHSG Menguat 2,58% Pekan Lalu
- more news