Ilustrasi bayi. (santabanta.com)
TERBUKTI dari seluruh indera yang Allah SWT berikan kepada manusia, pendengaran adalah indera yang paling pertama dan terakhir aktif. Saat manusia masih dalam bentuk janin di rahim ibunda, dia sudah dapat mendengar dunia luar. Pendengaran pun adalah indera terakhir yang berfungsi saat manusia sekarat menjelang ajal. Sebab itu kita diperintahkan talqin.
Kaum Yahudi, menebarkan virus kepada ibu hamil untuk memperdengarkan musik untuk janin yang di kandungnya. Dengan alasan ini akan merangsang pertumbuhan otak bayi. Belakangan dalam sebuah riset hal ini terbukti bohong adanya.
Beda dengan pengalaman yang Allah SWT beri untuk keluarga kami. Di rumah, kami memperdengarkan ayat-ayat Alquran utk anak-anak kami baik yang sudah terlahir atau masih dalam kandungan.
Dengan telaten istri saya membacakan ayat-ayat Allah itu lima kali dalam tiga waktu bening, Subuh, Maghrib & jelang tidur.
Alhamdulillah, meski belum bisa baca Alquran. Anak kami sudah hafal tiga juz Alquran hingga sekarang. Hal ini hanya mengandalkan indera pendengaran mereka.
Rasulullah SAW tidak bisa baca-tulis, namun beliau menerima wahyu mengandalkan indera pendengaran, meskipun tidak lagi pada usia anak-anak.
Nah, mulai sekarang berlatihlah mendengar ayat-ayat Allah SWT dengan suka cita dan hati yang rida. Anda akan dapati bahwa sungguh ada kemudahan untuk menghafalnya bila Anda mau mendengar.
"Sungguh pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungjawaban." (QS. 17:36)
BOBBY HERWIBOWO
Yayasan Askar Kauny
Menghafal Alquran Semudah Tersenyum (hyk)
