Rombongan ulama yang berangkat umroh untuk mendoakan Prabowo-Hatta (foto: Saifulloh) JAKARTA - Sebanyak 91 ulama dari Aceh sampai Papua berangkat ke Tanah Suci khusus untuk mendoakan pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa agar unggul dalam Pilpres 9 Juli.
"Di Roudloh atau saat ziarah ke makam Nabi Muhammad SAW, para kiai ini mendoakan Prabowo-Hatta agar terpilih menjadi pemimpin bangsa Indonesia," kata pimpinan rombongan, H Muhammad Udun, jelang pelepasan jamaah umroh di Bandara Soekarno Hatta, Rabu (18/6/2014) dini hari.
Selama prosesi umroh yang dijadwalkan 7 hari ini, pembina majelis zikir H. Haris Thohir meminta agar rombongan serius dan fokus mendoakan keduanya saat tiba di tempat-tempat yang tepat untuk bermunajat.
Seperti ketika di Hijr Ismail, ataupun saat selesai thawaf antara pintu Kakbah dan Hajar Aswad. Tempat lainnya yang bakal menjadi titik para kiai mendoakan Prabowo-Hatta, yakni makam Nabi Ibrahim dan Jabal Rahmah.
Salah satu ulama yang ikut dalam rombongan, Al Habib Hud Alatas, dari Yayasan As Salafy Al Bagir, Kebon Nanas, Jakarta Timur, secara khusus memimpin pembacaan surat Al-Fatihah agar maksud dan tujuan rombongan terkabul.
"Semoga Prabowo-Hatta diijabah menjadi orang nomor satu di NKRI," harapnya.
Sebelum berkumpul di Bandara Soekarno Hatta rombongan dilepas secara langsung oleh Prabowo Subianto di Rumah Polonia, Jakarta Timur. (trk)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.